| Terjadi perubahan perilaku dari konsumen pada saat ini. Diperkirakan online retail sales akan menjadi dua kali lipat lebih besar dalam kurun waktu 2015 dan 2019, dan pada saat itu terjadi akan mewakili 12% dari global sales pada tahun 2019. Transaksi antar negara semakin mudah dilakukan, dikarenakan perkembangan internet, metode transaksi online, dan perkembangan di penyedia jasa pengiriman barang. Konektivitas pun berkembang pesat, hari ini terdapat sekitar tiga miliar orang yang memiliki akses internet. Pada tahun 2020 diperkirakan sekitar 4-7.5 miliar orang yang terhubung dengan internet. Bisnis global kepada konsumen, yang melewati batas negeri, akan bernilai USD $ 1 triliun. Pada akhirnya internet akan mendorong masyarakat dunia menjadi satu ekonomi global yang saling terhubung. Globalisasi merupakan tantangan dan peluang bagi bisnis lokal. Penting bagi bisnis lokal mengerti bagaimana untuk memanfaatkan kesempatan yang ada. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode kualitatif studi kasus. Data primer didapatkan melalui wawancara langsung terhadap founder, owner dan managing director dari Life Behind Bars Jakarta. Penelitian ini menggunakan data sekunder, studi kepustakaan serta informasi terkait untuk incmperlajam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat tiga karakteristik dari bisnis model kanvas LBB, yakni (1) ramping dan efisien; (2) fokus dan tersegmentasi; (3) jangkauan lokal dan global. Untuk mengakses pasar global LBB memanfaatkan media internet dan melakukan pemasaran dengan mengirimkan produknya kepada influencer untuk diulas dan publikasikan. Metode yang paling efcktif menurut LBB sendiri merupakan words of mouth, dan LBB merencanakan agar produknya dapat menjadi pembicaraan di dalam segmen pasarnya. Pemasaran LBB merupakan salah satu cara pemasaran yang efektir'dan tidak memakan biaya besar. |