| Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang digunakan sebagai suatu kegiatan untuk menyampaikan pesan. Menulis tegak bersambung merupakan salah satu aspek keterampilan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia yang harus dikuasai oleh siswa sekolah tingkat dasar. Setiap keterampilam kerap pula berhubungan dengan proses-proses yang mendasari bahasa. Bahasa seseorang mencerminkan pikirannya. Menulis juga sangat mempengaruhi perkembangan keterampilan motorik halus yang dimiliki oleh anak seperti, melalui pusat syaraf, urat syaraf, dan otot yang terkoordinasi. Dalam menulis tegak bersambung siswa melibatkan gerakan yang lebih diatur dengan halus yang memerlukan keterampilan tangan dengan menggunakan otot-otot halus atau sebagian anggota tubuh tertentu. Kegiatan motorik halus yang biasanya dilakukan oleh siswa seperti, melukis, menggambar, mewarnai, memegang suatu benda, mengancing baju, mnggunting menulis, dll.Subjek penelitian ini adalah peneliti, dan seluruh siswa kelas IIB SD Strada Nawar dengan jumlah 45 siswa yang terdiri dari 25 siswa perempuan, dan 20 siswa laki-laki, tetapi karena ketidak hadiran siswa jumlah siswa yang terpakai terdiri dari 19 siswa perempuan dan 9 siswa laki-laki. Waktu penelitian dimulai dari bulan Desember 2015 – Juni 2016. Jenis penelitian yang di gunakan adalah penelitian tindakan kelas. Penilaian hasil menulis tegak bersambung siswa dengan menggunakan delapan aspek, yaitu ketepatan bentuk huruf, ketepatan ukuran huruf, ketepatan penggunaan huruf besar, kelengkapan huruf pada kata, ketepatan tanda baca, kerapihan dan kebersihan penulisan kata, kedisiplinan dalam menggunakan waktu, dan konsisten ukuran huruf. Penilaian hasil mewarnai siswa dengan menggunakan 3 aspek, yaitu ketepatan warna, kebersihan mewarnai, dan kerapihan mewarnai. Hasil penelitian menunjukan terjadinya peningkatan kemampuan menulis tegak bersambung siswa dengan melalui kegiatan mewarnai. Nilai rata-rata kelas pada siklus I yaitu 7,8, dan siklus II yaitu 8. Siswa yang memperoleh nilai di atas KKM pada siklus I 67% dan siswa yang memperoleh nilai di atas KKM pada siklus II 79%, mengalami kenaikan 12%. Saran untuk siswa agar dapat terus berlatih menulis tegak bersambung, untuk guru sekolah dapat menggunakan keterampilan motorik halus melalui mewarnai dalam melatih menulis tegak bersambung dengan baik dan benar, untuk PGSD dapat dijadikan sebagai informasi bagi mahasiswa/ mahasiswi untuk mampu mengaplikasikan keterampilan motorik halus dalam meningkatkan keterempilan menulis tegak bersambung, dan bagi peneliti dapat mengaplikasikan langkah-langkah menulis tegak bersambung dengan baik dan benar. |