Anda belum login :: 10 Jun 2025 22:07 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Kelas V Di SDN Karet Kuningan 01 Pagi Dengan Model Pakem Pada Mata Pelajaran IPS
Bibliografi
Author:
RAFAI, AHMAD
;
Stevanus, Ivan
(Advisor)
Topik:
Berpikir Kreatif
;
Model PAKEM
;
Pembelajaran IPS
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2016
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Ahmad Rafai_2012-035-086_a.pdf
(15.29MB;
2 download
)
Ahmad Rafai_2012-035-086_b.pdf
(11.54MB;
3 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FKIP-PGSD-338
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Model pembelajaran PAKEM adalah model pembelajaran yang menekankan pada aspek aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Aspek aktif adalah pembelajaran yang melibatkan siswa aktif secara fisik. Aspek kreatif adalah pembelajaran yang mengembangkan kreativitas yang dimiliki oleh siswa. Aspek efektif adalah pembelajaran yang mengantarkan siswa untuk mencapai tujuan. Aspek menyenangkan adalah pembelajaran yang menciptakan suasana yang menyenangkan bagi siswa saat belajar. PAKEM digunakan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif. Berpikir kreatif adalah kemampuan untuk melihat bermacam-macam kemungkinan dalam menyelesaikan masalah. Pembelajaran IPS adalah disiplin ilmu sosial dan humaniori serta kegiatan dasar manusia yang dikemas secara ilmiah dalam rangka memberi wawasan dan pemahaman yang mendalam kepada siswa. Materi IPS yang digunakan dalam penelitian ini ialah pergerakan nasional dan sumpah pemuda. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan model pembelajaran PAKEM untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN Karet Kuningan 01 Pagi pada mata pelajaran IPS. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian adalah peneliti sebagai guru, guru kelas sebagai observer, dan 31 orang siswa kelas V SDN Karet Kuningan 01 Pagi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus dengan materi yang sama. Pertama peneliti melaksanakan siklus I dan kedua peneliti melaksanakan siklus II. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi dan tes. Data observasi dianalisis dengan cara deskriptif dan data tes dihitung rata-ratanya untuk melihat apakah ada peningkatan. Soal yang diberikan kepada siswa disusun dengan menggunakan kata operasional mencipta dalam Taksonomi Bloom. Soal yang disusun demikian untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Siswa mengalami peningkatan di setiap aspek berpikir kreatif pada siklus II, ini terlihat dari observasi yang lakukan oleh peneliti lalu dideskripsikan pada bab IV. Hasil pretes siklus I sebesar 45 dan hasil postes siklus I sebesar 68. Maka kemampuan berpikir kreatif sisw pada siklus I mengalami peningkatan sebesar 23 poin. Hasil postes siklus II sebesar 74 dan hasil postes siklus I sebesar 68. Maka kemampuan berpikir kreatif siswa pada siklus II mangalami peningkatan sebesar 6 poin. Setelah membandingkan hasil pretes, postes siklus I, dan postes siklus II peneliti menyimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran PAKEM pada mata pelajaran IPS dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas V SDN Karet Kuningan 01 Pagi. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan adanya peranan sekolah dalam mengarahkan guru untuk menerapkan model pembelajaran PAKEM yang menekankan aspek pembelajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Penerapan model pembelajaran PAKEM diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.078125 second(s)