Papan koordinat kartesius merupakan media yang disesuaikan dengan materi sistem koordinat yang terdapat sumbu X dan sumbu Y, garis mendatar dan garis tegak, dan juga terdapat bilangan bulat baik bilangan bulat positif dan bilangan bulat negatif. Penggunaan media pembelajaran papan koordinat kartesius digunakan dengan tujuan menyampaikan informasi dan meningkatkan hasil belajar peserta didik, sedangkan hasil belajar adalah perubahan aspek kognitif peserta didik dalam suatu pembelajaran yang dilihat dari hasil penilaian belajar siswa melalui soal pretes dan postes. Perubahan kognitif dapat dilihat melalui kenaikan hasil belajar yang diberikan oleh pendidik dalam evaluasi belajar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan media pembelajaran papan koordinat kartesius pada materi sistem koordinat untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VA SDN Pondok Labu 06 Pagi. Subjek penelitian adalah peneliti sekaligus sebagai guru dan peserta didik kelas VA yang berjumlah 37 peserta didik terdiri dari 19 perempuan dan 18 laki-laki. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dan tes. Teknik analisis data berupa kualitatif yang didesripsikan. Data yang dideskripsikan diperoleh dari data hasil observasi, sedangkan untuk teknik analisis data tes yang diperoleh dari hasil tes belajar yaitu soal tes mandiri pretes dan postes yang disajikan melalui tabel dan grafik. Hasil tes tersebut dianalisis dengan cara dicari nilai rata-rata dan dibandingkan dengan nilai KKM. Berdasarkan analisis data, diperoleh hasil penelitian adalah pertama, penggunaan media pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi sistem koordinat. Hal ini dibuktikan dengan adanya kenaikan hasil belajar peseta didik dari hasil postes siklus I yaitu 71,756 mejadi 83,108 pada siklus II dengan tingkat kelulusan 100% serta kenaikan jumlah peserta didik mencapai nilai KKM pada siklus I yaitu 26 peserta didik mengalami peningkatan menjadi 37 peserta didik pada siklus II. Kedua, penggunan media pembelajaran dalam materi sistem koordinat dapat membangkitkan rasa ingin tahu, dan meningkatkan hubungan komunikasi antara guru dan peserta didik. Ketiga, penggunaan media pembelajaran dapat menciptakan suasana pembelajaran dan mengaktifkan peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada guru untuk menggunakan dan mengembangkan media pembelajaran pada materi sistem koordinat ataupun materi yang lainnya yang berkaitan. Bagi sekolah, disarankan dapat memberikan fasilitas guru dalam mengadakan media pembelajaran di kelas dan dapat memberikan pelatihan kepada guru tentang media pembelajaran yang ekonomis dan efektif. Bagi PGSD, disarankan untuk memberikan dorongan bagi calon pendidik dalam mengembangkan penggunaan media pembelajaran yang tepat dalam menciptakan suasana pembelajaran dengan ide-ide yang baru sehingga terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik. |