Anda belum login :: 07 Jun 2025 04:29 WIB
Detail
ArtikelPOLA KEPEKAAN BAKTERI PENDERITA FARINGITIS KRONIS DENGAN EKSASERBASI AKUT DI POLIKLINIK THT RSUD ULIN BANJARMASIN TERHADAP ANTIBIOTlKA TERPILIH  
Oleh: Susanto, Dede Himawan Dwi ; Rofi'i, Achmad
Jenis: Article from Journal - ilmiah internasional
Dalam koleksi: Berkala Kedokteran jurnal kedokteran dan kesehatan vol. 7 no. 02 (Sep. 2008), page 115-120.
Topik: antibiotika; faringitis kronis dengan eksaserbasi akut; resistensi
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: B03.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenyakit infeksi di Indonesia yang banyak diderita oleh masyarakat adalah infeksi saluran pernapasan akut (lSPA), baik infeksi saluran pernapasan atas maupun bagian bawah. Salah satu penyakit infeksi pada saluran pernapasan atas adalah faringitis yang dapat bermanifestasi faringitis akut, faringitis kronis, dan faringitis kronis dengan eksaserbasi akut. Infeksi sekunder bakterial pada ISPA dapat terjadi akibat komplikasi, terutama pada anak dan usia lanjut yang memerlukan terapi antibiotika. Pemakaian antibiotika di negara-negara sedang berkembang sering tidak terkontrol. Antibiotika bisa dibeli bebas, ketidaktahuan pemakaian dan tidak dipakai sampai tuntas dapat menimbulkan generasi kuman menjadi resisten terhadap antibiotika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kepekaan bakteri penderita faringitis kronis dengan eksaserbasi akut di Poliklinik THT RSUD Ulin Banjarmasin terhadap antibiotika periode Juli-Agustus 2008. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jumlah sampel sebanyak 22 pasien. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah Quota sampling. Hasil kepekaan bakteri pasien faringitis kronis dengan eksaserbasi akut terhadap antibiotika menunjukkan bahwa 100% penderita resisten terhadap amoksisilin, 95% penderita sensitif terhadap eritromisin dan 100% penderita sensitive terhadap cefadroxil.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)