Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh positif antara job stressor, yang di dalamnya termasuk job stressor di level indvidu, job stressor di level grup dan job stressor di level organisasi terhadap keinginan untuk keluar di PT ESAKA FREIGHT FORWARDING. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer yang diperoleh dengan menganalisis 50 dari 67 kuesioner yang disebarkan kepada seluruh karyawan PT PESAKA FREIGHT FORWARDING. Perangkat analisis data yang digunakan adalah analisis mean score dan overall mean score serta analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa job stressor, yang di dalamnya termasuk job stressor di level individu, job stressor di level grup dan job stressor di level organisasi dapat menjelaskan variasi perubahan variable keinginan untuk keluar sebesar 59,8%. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa job stressor di level individu dan job stressor di level grup memiliki pengaruh yang positif tetapi tidak signifikan terhadap keinginan untuk keluar. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa hanya job stressor di level organisasi yang memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap keinginan untuk keluar di PT PESAKA FREIGHT FORWARDING. |