Anda belum login :: 04 Jun 2025 16:53 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Frase nominal dalam Bahasa Mandarin: sebuah tinjauan bahan ajar Bahasa Mandarin tingkat dasar
Oleh:
Aryanti, Uti
Jenis:
Article from Proceeding
Dalam koleksi:
Kolita 8: Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya 8: Tingkat Internasional, Jakarta, 24 April 2010
,
page 163.
Fulltext:
D6 - Uti Aryanti - FIB UI - Frase Nominal Dalam Bahasa Mandarin....pdf
(178.72KB)
Ketersediaan
Perpustakaan PKBB
Nomor Panggil:
406 KLA 8
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Frase nominal atributif dan genitif dalam bahasa Mandarin dapat dimarkahi dengan de (?). Ada atau tidaknya pemarkah ini dalam frase nominal atributif mempengaruhi makna frase tersebut, sedangkan muncul atau tidaknya pemarkah de dalam frase nominal genitif memiliki aturan sendiri. Dalam frase nominal atributif munculnya de memberi makna bahwa ajektiva sebagai pewatas berfungsi menjelaskan nomina. Ketidakmunculan de dalam frase nominal atributif membuat ajektiva yang berfungsi sebagai pewatas lebih menyatu dengan nomina, sehingga bentuk ajektiva + nomina memiliki fungsi sebagai penamaan nomina. Misalnya, de dalam frase nominal atributif dengan ajektiva hao ‘baik’ sebagai pewatas dan nomina ren ‘orang’ sebagai induk (hao de ren ‘orang yang baik’) memberi nuansa makna yang berbeda dengan frase nominal atributif tanpa de (haoren ‘orang baik’). Dalam frase nominal genitif, de dapat dihilangkan jika hubungan genitifnya di antara dua manusia yang memiliki hubungan keluarga dan jika yang berfungsi sebagai pewatas adalah pronomina orang. Misalnya, dalam frase genitif yang hubungan genitifnya di antara dua manusia yang memiliki hubungan keluarga dengan pewatas berupa pronomina orang ni ‘kamu’ dan induk mama ‘ibu’ (ni de mama ‘ibumu) de dapat dihilangkan menjadi ni mama ‘ibumu’. Penjelasan tentang de sebagai pemarkah frase nominal muncul di dalam bahan ajar bahasa Mandarin tingkat dasar, tetapi dalam beberapa bahan ajar tersebut penjelasan mengenai perbedaan makna yang diakibatkan oleh muncul atau tidaknya de serta aturan tentang dapat dihilangkan atau tidaknya de cukup memadai. Penjelasan yang kurang tersebut menimbulkan kebingungan pembelajar saat harus membentuk frase nominal dalam bahasa Mandarin, kapan harus menggunakan de serta kapan de dapat dihilangkan. Penelitian ini bertujuan memberi penjelasan tentang aturan kemunculan de dan makna yang dibentuknya. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menutupi kurangnya penjelasan tentang aturan kemunculan de dalam bahan ajar yang digunakan, sehingga pembelajar tidak bingung lagi saat membentuk frase nominal. Karena penulis adalah pengajar bahasa Mandarin di UI (FIB dan FISIP) yang menggunakan bahan ajar bahasa Mandarin tingkat dasar terbitan Beijing, maka data dalam penelitian ini dibatasi pada bahan ajar tersebut. Data berupa frase nominal yang diperoleh akan dianalisis secara sintaksis dan semantis, dilihat bagaimana kemunculan de dalam frase-frase nominal tersebut dan makna apa yang dibentuk oleh pemarkah
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)