Anda belum login :: 06 Jun 2025 09:03 WIB
Detail
BukuPenerapan Model Quantum Learning untuk meningkatkan Pemahaman Konsep IPA pada Siswa Kelas VA SD Antonius I
Bibliografi
Author: CARLA LUCIA WANTANIA (Advisor); Liana
Topik: Model Quantum Learning; Pemahaman Konsep; Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan dan Bahasa Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2013    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Septi Liana Sari's Undergraduate Theses.pdf (4.61MB; 17 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FKIP-PGSD-216
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Model quantum learning adalah suatu pola yang dijadikan pedoman oleh pengajar untuk merancang dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan sehingga siswa merasa gembira dan senang untuk belajar. Model quantum learning terdiri dari enam tahapan yaitu Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, Rayakan (TANDUR). Pemahaman konsep adalah kemampuan untuk memahami pengertian atau gagasan yang mewakili sejumlah objek fisik maupun nonfisik dengan melibatkan proses berpikir dalam mengolah data yang dialami. IPA adalah salah satu dari cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang gejala-gejala alam, disusun secara sistematis melalui tahapan metode ilmiah yang sekaligus memiliki peranan dalam menciptakan sikap ilmiah seperti rasa ingin tahu, terbuka, dan jujur. Jenis penelitian yang dilaksanakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subjek penelitian adalah guru sekaligus sebagai peneliti, siswa kelas VA, dan observer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model quantum learning pada mata pelajaran IPA di kelas VA SD Antonius I. Penelitian ini dibagi menjadi dua siklus. Siklus pertama membahas tentang materi penyesuaian diri hewan dan siklus kedua membahas tentang materi penyesuaian diri tumbuhan terhadap lingkungannya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan diterapkannya model quantum learning pembelajaran berlangsung dengan menyenangkan. Hal ini dibuktikan melalui lembar tanggapan siswa. Pada siklus I terdapat 21 siswa (70%) yang menjawab sangat senang dan 9 siswa (30 %) menjawab senang dengan kegiatan pembelajaran yang dilakukan. Pada sisklus II terdapat 25 siswa (83,30%) dan yang menjawab senang sebanyak 5 siswa (16,70%). Penerapan model quantum learning juga mengakibatkan adanya peningkatan pemahaman konsep IPA siswa kelas VA SD Antonius I. Peningkatan ini ditunjukan dengan kenaikan nilai rata-rata kelas yang mencapai nilai diatas KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yang tertuang dalam hasil belajar. Siklus pertama mengalami peningkatan yaitu dari pretes (65,70) menjadi (80, 26) pada hasil postes. Hasil pada siklus kedua, pretes (61, 46) meningkat menjadi (81, 07) pada hasil postes. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VA SD Antonius I dapat memahami konsep pembelajaran IPA materi penyesuaian makluk hidup terhadap lingkungannya dengan diterapkannya model quantum learning. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan untuk para guru agar terus dapat menjadi lebih kreatif dalam menggunakan model-model pembelajaran seperti model quantum learning yang dapat membuat suasana kelas lebih hidup dan menyenangkan bagi para siswa saat mengikuti proses pembelajaran.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.203125 second(s)