Dari masa ke masa, kemajuan teknologi dan komunikasi berkembang sangat pesat. Hal ini mempengaruhi beberapa kalangan usia dan pengaruh yang diberikan mampu mengubah gaya komunikasi, beberapa gaya hidup serta pola perilaku dalam mengkonsumsi barang maupun jasa. Kini, internet memiliki potensi yang baik sebagai sarana penjualan dan tidak menutup kemungkinan konsumen lebih sering melakukan window shopping di dunia maya daripada langsung ke toko. Berdasarkan hal tersebut, pemasar butuh mengetahui strategi penjualan yang mampu menciptakan ketertarikan awal terhadap pesan yang disampaikan, serta memiliki peranan penting dalam mendorong perilaku pembelian impulsif konsumen (pembelian tiba-tiba atau tanpa rencana). Sehubungan dengan kondisi ini, penulis melakukan penelitian dengan topik : “Analisis Pengaruh Kesan Ritel Online dan Kualitas Layanan Elektronik Terhadap Pembelian Impulsif pada PT LivingSocial (studi kasus di Unika Atma Jaya) ”. Dalam mengumpulkan data, penulis menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa-mahasiswi Unika Atma Jaya Jakarta, Indonesia, dengan metode purposive sampling. Untuk menganalisis data, digunakan analisis regresi berganda. Hasil menunjukkan terdapat pengaruh kesan ritel online dan kualitas layanan elektronik terhadap perilaku pembelian impulsif. |