Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dari dimensi Komunikasi antara Atasan dan Bawahan terhadap kinerja karyawan. Objek studi penelitian ini adalah karyawan PT Li & Fung Asia. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel secara convenience sampling. Sedangkan pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode statistik, termasuk uji validitas dan reliabilitas, pengujian korelasi pearson, uji t, uji F, regresi linear berganda, serta uji asumsi klasik (uji autokorelasi, heterokedastisitas, dan multikolinearitas). Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah 70 karyawan PT Li & Fung Asia. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 orang karyawan tetap PT Li & Fung Asia. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan dimana variabel Komunikasi antara Atasan dan Bawahan yaitu komunikasi yang berkaitan dengan prestasi bawahan, komunikasi mengenai jenjang karir, komunikasi mengukur daya tanggap atasan, dan menilai komunikasi pribadi, secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Sedangkan variabel komunikasi yang berhubungan dengan tugas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Sehingga dapat dikatakan bahwa secara simultan (bersamasama) Komunikasi antara Atasan dan Bawahan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. |