Beberapa tahun terakhir ini peran dari sebuah merek mengalami pergeseran. Merek tidak lagi hanya dianggap sebagai identitas dari sebuah produk, tetapi juga dianggap sebagai self-expression bagi konsumennya. Pergeseran peran ini membuat perusahaan-perusahaan tidak lagi dapat membangun dan menjaga mereknya hanya dengan menghabiskan banyak biaya pada media advertising, tetapi lebih kepada bagaimana membangun sebuah hubungan dengan konsumennya. Melihat dari reputasi merek, komunitas atau kelompok dari suatu merek, apakah terdapat hubungan antara merek dengan konsumen yang didasarkan pada sejumlah perasaan positif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh long-term brand reputation dan brand tribalism terhadap brand relationship untuk pengguna kamera analog merek Lomography. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna kamera analog merek Lomography. Sampel yang digunakan sebanyak 150 orang yang dipilih menggunakan Non-Probability Sampling. Data pada penelitian ini diolah menggunakan metode analisis regresi berganda dengan software SPSS 17.0 for Windows. Simpulan penelitian ini membuktikan bahwa variabel long-term brand reputation dan brand tribalism berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap brand relationship pengguna kamera analog merek Lomography |