Anda belum login :: 08 May 2025 20:25 WIB
Detail
ArtikelSkenario Mengurung Cicak  
Oleh: Dhyatmika, Wahyu ; Hadad, Toriq ; Damayanti, Ninin ; Taufiq, Rohman ; Taufik, M.
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Tempo vol. 38 no. 38 (Nov. 2009), page 27.
Topik: Anggodo Widjojo; Ary Muladi; Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK); Bibit Samad Rianto; Chandra M. Hamzah
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: TT25.204
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: T4
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelAry Muladi tersentak dan spontan berseru, "Masya Allah," sambil bergegas bangkit dari tempat duduknya. Akhir pekan lalu, pria 55 tahun, saksi kunci kasus dugaan pemerasan Komisi Pemberantasan Korupsi ini tengah diwawancarai Tempo di antor pengacaranya di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, ketika listrik mendadak mati. Baru ketika sebuah lampu cadangan dinyalakan, ia kembali tenang. "Perasaan takut memang ada," dia mengakui. Wajar jika Ary merasa terancam. Kesaksiannya adalah faktor kunci dalam berkas perkara pemerasan dan penyalahgunaan wewenang yang dituduhkan polisi kepada dua pemimpin nonaktif KPK, Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)