Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh stress kerja dengan keinginan untuk pindah kerja. Variabel stres kerja dibedakan menjadi 4 (empat), antara lain: konflik peran, beban kerja, hubungan intrakelompok dan interkelompok, dan kurangnya umpan balik kinerja. Sampel terdiri atas 100 karyawan kependidikan Unika Atma Jaya Jakarta. Penelitian ini diuji dengan metode regresi linier berganda, analisis nilai mean score, dan analisis korelasi pearson. Hasil analisis menunjukkan bahwa stres kerja karyawan Unika Atma Jaya Jakarta berada pada tingkat menengah. Di mana keinginan untuk pindah kerja juga berada pada tingkat menengah. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel stres kerja karyawan Unika Atma Jaya Jakarta yang mempengaruhi keinginan untuk pindah kerja adalah hubungan intrakelompok dan interkelompok. Terlihat pula stres kerja secara keseluruhan mempengaruhi keinginan untuk pindah kerja secara positif, yang berarti semakin tinggi stres kerja karyawan maka semakin tinggi pula keinginan untuk pindah kerja. Oleh karena itu, dapat disarankan agar Unika Atma Jaya Jakarta harus dapat menjaga tingkat stres karyawan supaya keinginan untuk pindah kerja karyawan dapat diminimalisir |