Dalam era globalisasi ini, produsen tidak hanya cukup mengandalkan produk berkualitas tinggi untuk merebut hati konsumen, melainkan juga perlu meningkatkan kekuatan mereknya di pasar. Untuk memenangkan persaingan yang semakin ketat, sebuah merk harus mengeluarkan semua keunggulan yang dimilikinya. Status merek pioner (pioner status) merupakan salah satu keunggulan yang jika diolah dengan baik bisa menjadi senjata pemasaran yang ampuh untuk memenangkan persaingan. Berdasarkan kondisi ini, penulis ingin melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh status pionir sebuah merek terhadap sikap konsumen dalam kategori minuman isotonik. Dalam pengumpulan data, peneliti menyebarkan 130 kuesioner dengan Metode accidental sampling. Kuesioner disebarkan di Food Court Plaza Semanggi Jakarta. Penulis menggunakan analisis diskriminan untuk melihat perbedaan sikap konsumen yang mengetahui dan tidak mengetahui Pocari Sweat sebagai Merek Pionir. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa status Pionir sebuah merek berpengaruh terhadap Sikap konsumen. Status pionir merek Pocari Sweat dibenak konsumen adalah baik. |