Penelitian ini dilakukan untuk memeroleh pemahaman dan memberikan bukti empiris mengenai pengaruh corporate governance (yang diwakili oleh proporsi dewan komisaris independen, ukuran dewan direksi, diversifikasi gender, komite audit, kepemilikan manajerial, dan kepemilikan institusional) terhadap earnings management. Kedua, mengenai pengaruh corporate governance dan earnings management terhadap nilai perusahaan yang dituangkan dalam penelitian model pertama dan kedua. Penelitian ini merupakan model pengujian dengan menggunakan metode statistika linier berganda karena adanya variabel independen yang berjumlah lebih dari satu. Yang menjadi objek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dalam industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) antara tahun 2008-2010. Hasil yang diperoleh dari penelitian model pertama yang telah dilakukan menunjukkan bahwa proporsi dewan komisaris independen, diversifikasi gender, komite audit, dan kepemilikan managerial tidak berpengaruh terhadap earnings management sementara ukuran dewan berpengaruh positif dan kepemilikan institusional berpengaruh negative terhadap earnings management. Dari hasil penelitian model kedua ditemukan bahwa proporsi dewan komisaris independen, ukuran dewan, komite audit, kepemilikan institusional, dan earnings management berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan sementara diversifikasi gender dan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan. |