Anda belum login :: 24 Apr 2025 06:10 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Analisis Penerapan Pajak Pertambahan Nilai Pada PT Alam Sejahtera Indah
Bibliografi
Author:
BACHTIAR, RAYMOND
;
Sihombing, Togu
(Advisor)
Topik:
Pajak
;
Pajak Pertambahan Nilai
;
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
;
Surat Setoran Pajak (SSP) dan Pembayaran Pajak
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2011
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Raymond Bachtiar's Undergraduate These.pdf
(749.97KB;
8 download
)
Raymond B FEA-4849-Pendukung.pdf
(47.43KB;
0 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FEA-4849
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Dalam perkembangannya, pajak merupakan sumber pembiayaan pembangunan nasional yang cukup dominan. Untuk itu pemerintah memberikan suatu peraturan yang jelas guna meningkatkan penerimaan melalui pajak yang salah satunya adalah melalui Pajak Pertambahan Nilai.
Dalam skripsi ini dilakukan pembahasan mengenai Analisis Pajak Pertambahan Nilai Pada PT Alam Sejahtera Indah. Untuk melaksanakan analisis tersebut, penulis menggunakan metode studi kasus berdasarkan data yang diperoleh dari PT Alam Sejahtera Indah seperti Laporan Keuangan dan SPT Masa PPN Periode tahun Pajak 2010. Dari analisis tersebut, penulis mendapatkan adanya perbedaan penghitungan PPN Masukan dengan pembelian dimana jumlah pembelian dalam laporan keuangan tahun 2010 sebesar Rp 64.341.929.710, sedangkan menurut SPM PPN Rp 64.328.578.160. Pada penghitungan tahun 2010 tersebut terdapat selisih sebesar Rp 13.351.550,-. yang disebabkan adanya perbedaan waktu pencatatan antara pembukuan dengan Faktur Pajak yang dilaporkan. Selisih PPN Masukan menurut pembukuan dengan laporan SPM tersebut muncul karena adanya Faktur Pajak Masukan yang terlambat dilaporkan ke KPP tetapi sudah dibukukan di perusahaan. Hal ini dapat terjadi ketika Faktur Pajak Masukan diterima di bulan berikutnya setelah pembelian. Bagian akuntansi sudah mencatat pembelian tersebut tetapi karena Faktur Pajak Masukan baru diperoleh pada saat barang diterima maka timbullah perbedaan waktu pencatatan. Cara untuk mengatasi agar tidak terjadi selisih tersebut adalah dengan mengkreditkan Faktur Pajak dalam Masa Pajak yang sama dalam Surat Pemberitahuan Masa PPN. Oleh karena itu PT Alam Sejahtera Indah melakukan evaluasi dari Laporan Keuangan menurut Akuntansi menjadi Laporan Keuangan menurut Fiskal.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.09375 second(s)