Detail Perbedaan Hasil Akhir pada Pasien Penyakit Jantung Kongestif yang diberikan Celecoxib, Rofecoxib, atau Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS): Penelitian Populasi Tertentu   Oleh:  Hudson, Marie ; Richard, Hugues ; Pilote, Louise Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Ethical Digest vol. 3 no. 19 (Sep. 2005), page 62-67. Topik: Penyakit jantung kongestif; Celecoxib; Rofecoxib; OAINS Ketersediaan Perpustakaan FK Nomor Panggil: E06.K Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Obyektif: Untuk membandingkan risiko kematian dan kekambuhan serangan jantung kongestif pada pasien pengguna Celecoxib, Rofecoxib, atau Obat Anti Inflamasi Non Steroid (OAINS), dan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kelas antara Celeboxib dan Rofecoxib. Desain: Population based retrospective cohort study. Setting: Database rumah sakit dan pemberian resep obat di Quebec, Kanada. Partisipan: Sebanyak 2.256 pasien berusia 66 tahun ke atas, yang diberikan Celecoxib, Rofecoxib, atau OAINS setelah index admission untuk serangan jantung kongestif, antara April 2000 dan Maret 2002. Penilaian hasil akhir utama: Waktu kematian akibat alasan apapun dan kekambuhan serangan jantung kongestif, terkombinasi dan secara terpisah. Hasil: Risiko kematian dan kekambuhan serangan janyung kongestif terkombinasi lebih tinggi pada pasien yang diberikan resep OAINS atau Rofexocib daripada Celecoxib (rasio risiko 1,26, 95% confidence interval 1,00 sampai 1,57 dan 1,27, 1,09 sampai 1,49 secara berurutan). Temuan tersebut serupa saat hasil akhir dilakukan pemeriksaan secara terpisah. Pada analisa berpasangan, risiko kematian dan kekambuhan serangan jantung kongestif, terkombinasi dan terpisah, serupa antara pasien yang diberikan OAINS dan Rofecoxib. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved