Antioksidatif Estrogen sebagai Inhibitor Pembentukan Advanced Glycation End Products (AGEs) Akibat Reaksi Glikosilasi  

Oleh:

Adenan

Jenis: Article from Journal - ilmiah internasional
Dalam koleksi: Berkala Kedokteran jurnal kedokteran dan kesehatan vol. 02 no. 02 (Sep. 2006), page 134-140.
Topik: H2O2 scavenging; •OH scavenging; metal chelating; etinil estradiol

Ketersediaan

Perpustakaan FK Nomor Panggil: B03.K Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Etinil estradiol adalah derivat estrogen yang berperan dalam perkembangan seksual, kontrasepsi dan terapi sulih hormon. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidatif etinil estradiol dan potensinya sebagai penghambat pembentukan Advanced Glycation End Products (AGEs) akibat reaksi glikosilasi. Penelitian in vitro ini dilakukan melalui pengukuran aktivitas scavenging H2O2, scavenging •OH, dan chelating logam. Aktivitas penghambatan pembentukan AGEs diketahui dengan reaksi glikosilasi, yang terbagi atas 3 kelompok perlakuan. P0 (kelompok kontrol): serum darah sebanyak 3 ml, P1: 3 ml serum + glukosa 500mM, dan P2: 3 ml serum + glukosa 500 mM + etinil estradiol 0,15 gr/100mL. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas scavenging H2O2, scavenging •OH, chelating logam secara berurutan sebesar 48,889%, 15,139%, dan 11,538%. Berdasarkan penghambatan pembentukan AGEs, didapatkan bahwa P0 berbeda secara bermakna terhadap P1 (p<0,05), demikian juga antara P1 dengan P2 (p<0,05). Akan tetapi, tidak didapatkan perbedaan secara bermakna antara P0 dan P2 (p>0,05). Dengan demikian, mekanisme antioksidatif etnil estradiol mampu menghambat jalur oksidatif pembentukan AGEs oleh reaksi glikosilasi.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali