Detail Audit Manajemen Atas Pengadaan Barang/Jasa Pada Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan (Study Kasus Pada Pengadaan Alsintor dan ATK) Bibliografi Author: SETIABUDI, KARMIDI ; YULIANTO, MINGGUS ; Petronila, Thio Anastasia (Advisor); Marsudi, Almatius Setya (Advisor) Topik: Audit Manajemen; Pengadaan Barang/Jasa; Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan; Study Kasus Pada Pengadaan Alsintor dan ATK Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2011     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Karmidi Setiabudi & Minggus Yulianto's Undergraduate Theses1.pdf (389.51KB; 24 download) Karmidi&Minggus FEA-4599-Pendukung.pdf (83.86KB; 1 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FEA-4599 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Pelaksanaan sistem manajemen/penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel penting untuk menunjang pelaksanaan program-program pembangunan berazaskan pilar-pilar ”good governance” . Pengadaan barang dan jasa merupakan alat yang tepat untuk menerapkan kebijakan publik di semua sektor dan menjadi instrumen dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik. Proses pengadaan barang dan jasa pemerintah diatur sedemikian rupa dengan tujuan agar proses pengadaan dilaksanakan sesuai dengan sistem dan prosedur yang ditentukan serta meminimalkan terjadinya kesalahan maupun penyimpangan. Keppres nomor 80 tahun 2003 menjadi acuan bagi seluruh instansi pemerintah dalam proses pengadaan barang dan jasa pemerintah termasuk Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan. Sebagai salah satu sub satuan kerja di Kementerian Pertahanan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya didukung oleh sarana dan prasana yang diperoleh dari Satuan Kerja atas yaitu Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan melalui Bagian Perbekalan dan Pemeliharaan maupun hasil pengadaan sendiri sesuai dengan kebutuhan organisasi. Tujuan dari penelitian adalah untuk melihat kesesuaian antara prosedur pelaksanaan pengadaan barang dan jasa yang dilakukan Inspektorat Jenderal Kementerian Pertahanan dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Untuk mengetahui apakah prosedur pengadaan barang/jasa di Itjen Kemhan telah memadai dan dijalankan dengan tepat maka dilakukan dengan menyusun pertanyaan yang berhubungan prosedur pengadaan barang/jasa Pemerintah dengan sumber rujukan adalah Pedoman Audit Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah nomor: S-506/K/D1/2007 tanggal 30 April 2007 yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Disamping itu untuk mendukung ICQ dilakukan observasi, pengamatan, wawancara dan penelaahan dokumendokumen. Berdasarkan hasil audit yang dilakukan, secara umum proses pengadaan barang/jasa telah dilaksanakan dengan cukup baik, namun masih ada beberapa kelemahan-kelemahan yang perlu diperbaiki, seperti pada tahap persiapan, pembentukan panitia dan pada tahap pemanfaatan barang hasil pengadaan. Agar pengadaan barang dan jasa yang dilaksanakan mendapatkan hasil pengadaan yang akuntabel, berdaya guna, efektif, efisien, dan ekonomis, pejabat pengadaan dan tim panitia pengadaan disarankan untuk mempunyai sertifikat mengikuti pendidikan dan pelatihan pengadaan barang, sesuai yang tertera pada Keppres 80 tahun 2003. Untuk lebih mengoptimalkan manfaat dari hasil pengadaan barang/jasa yang dilakukan. Pejabat pengadaan barang beserta jajarannya dituntut untuk lebih jeli dalam menempatkan skala prioritas kebutuhan dan lebih meningkatkan komunikasi dengan pengguna barang mengenai kebutuhan, prioritas dan kemampuan anggaran yang ada. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved