Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kompetensi Auditor terhadap Kinerja Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional. Jumlah sample dalam penelitian ditetapkan sebanyak 74 auditor dari populasi auditor 299 yang bekerja di Inspektorat I, II, III, IV, dan Investigasi. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang dilakukan terhadap auditor Inspektorat Jendral Kemdiknas untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel kompetensi (X) auditor secara signifikasi terhadap variabel kinerja (Y) seberapa besar variabel kompetensi auditor mempengaruhi kinerja auditor. Hasil penelitian membuktikan bahwa pad©@????a taraf signifikansi 5%. Kompetensi Auditor (X), berpengaruh cukup kuat secara signifikan terhadap Kinerja Auditor (Y) Inspektorat Jendral Kementrian Pendidikan Nasional. Dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,765 (76,5%) dan pengaruh faktor lain yang tidak diteliti sebesar 23,5%. Koefisiensi korelasi kompetensi auditor dengan kinerja auditor dengan melihat nilai t-statistik adalah 4,262 dan signifikan ?? 5%. Karena nilai p-value t-statistik sebesar 0,000 lebih kecil nilainya dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa kompetensi auditor signifikan mempengaruhi kinerja auditor Inspektorat Jendral Kemdiknas. Model persamaan regresi dapat dilihat dari koefesien (unstandarized coeficien B), yaitu: Y = 1,174 + 0,696 X atau Y = 1,174 + 0,696 Kinerja Auditor. Dari persamaan regresi diatas, apabila auditor Inspektorat Jendral Kemdiknas memiliki kompetensi sangat kurang (nilai X = 1), maka kinerja auditor adalah 1,174 atau pada tingkat buruk. Sebaiknya dengan peningkatan kompetensi sebesar 1,174 maka akan meningkatkan kinerja auditor Inspektorat Jendral Kemdiknas ketika melakukan audit. Sebesar 0,696 atau bila dibulatkan menjadi 1 tingkat. |