Semakin banyaknya perusahaan yang berlomba untuk go public khususnya di Indonesia dan bahkan hampir mencakup semua bidang usaha. Hal ini menunjukkan bahwa pasar saham semakin diminati oleh para investor. Oleh karena itu, investor harus berhati-hati dalam melakukan keputusan investasi, serta memiliki pengetahuan yang baik akan saham. Penulis melakukan penelitian mengenai analisis pengaruh Return On Equity, Dividend Per Share, Debt to Equity Ratio, dan Risiko Sistematik terhadap Harga Saham Perusahaan pada sektor pertambangan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling method, sehingga diperoleh sampel sebanyak 11 perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode Februari - Juli 2010 dengan jangka waktu sampel selama 10 tahun (2000-2009). Uji hipotesis dilakukan dengan metode analisis regresi linear berganda menggunakan program Eviews-5. Dari hasil penelitian dan pengolahan data, didapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Dividend Per Share dan Risiko Sistematik terhadap harga saham sektor pertambangan. Sedangkan, Return On Equity dan Debt to Equity Ratio tidak memiliki pengaruh terhadap harga saham sektor pertambangan. |