Anda belum login :: 24 Jul 2025 10:14 WIB
Detail
BukuPengaruh Konsumsi Kafein Terhadap Memori Jangka Pendek
Bibliografi
Author: SENIADI, KRISTANTO ; SUSANTO, ANDY ; DEWI (Advisor); Hananta, Linawati (Advisor)
Topik: Kafein; Memori; RAVLT; ROCF caffein; memory; RAVLT; ROCF
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2010    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK)
Fulltext: Andy_Susanto_&_Kristando_Seniadi_KTI_2010.pdf (927.32KB; 18 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: KTI-FK-119
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Kafein merupakan suatu zat yang cukup mudah ditemukan dalam berbagai macam makanan maupun minuman yang biasa dikonsumsi masyarakat setiap harinya. Kafein memiliki banyak efek terhadap metabolisme tubuh, termasuk
susunan saraf pusat baik dalam untuk membuat orang terjaga dalam proses pembelajaran atau ketika beraktivitas, meningkatkan energi dan bahkan untuk menurunkan berat badan. Di samping itu terdapat efek lain dari kafein yang masih diteliti yaitu peningkatan memori yang akan membantu proses pembelajaran. Dari beberapa penelitian tersebut, masih belum dapat ditarik kesimpulan apakah memori dapat ditingkatkan menggunakan kafein. Penelitian ini melakukan tes memori jangka pendek, yang terdiri dari: Rey Auditory-Verbal Leaning Test (RAVLT) dan tes Rey-
Osterreith Complex Figure (ROCF), dan dilakukan intervensi pemberian konsumsi kafein selama tujuh hari dengan menggunakan desain menyilang. Responden penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Katolik Atma Jaya(N=42) yang dibagi
menjadi dua kelompok dengan cara tersamar tunggal dan randomisasi berstrata dengan penyamaan variabel jenis kelamin. Penelitian dilakukan dalam waktu 2 bulan dan didapatkan bahwa perbandingan nilai tes ROCF pada kelompok kafein dan kontrol mempunyai hubungan yang bermakna antara kafein dan memori visual jangka pendek (p = 0.002, korelasi Pearson = -0.484). Sedangkan pada RAVLT, didapatkan hasil yang tidak bermakna antara kafein dan memori verbal jangka pendek (p = 0.597, korelasi Pearson = 0.089). Dari penelitian ini dapat disimpulkan
bahwa tidak ada pengaruh antara kafein terhadap memori verbal jangka pendek tetapi terdapat pengaruh negatif terhadap memori visual jangka pendek.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.078125 second(s)