Anda belum login :: 21 Jul 2025 12:14 WIB
Detail
BukuBakteri yang Berpotensi Dalam Meningkatkan Kualitas Sungai
Bibliografi
Author: Purwadaria, Tresnawati (Advisor); Lay, Bibiana Widiyati (Advisor); Andre
Topik: Kebutuhan Oksigen Biologis; bioremediasi; pengolahan limbah
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Teknobiologi Unika Atma Jaya (Faculty of Biotechnology Atma Jaya Catholic University of Indonesia)     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2010    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Andre's Undergraduate Theses.pdf (163.04KB; 19 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FTB-189
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Pencemaran menurunkan kualitas air sungai dan untuk mengatasinya dilakukan bioremediasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengisolasi dan menentukan inokulum terbaik dari berbagai sungai di Jakarta untuk meningkatkan kualitas sungai Karet (BOD, COD, TSS). Sebanyak 6 inokulum diambil dari berbagai sungai di Jakarta, yaitu permukaan Pejompongan, kedalaman 1.8 m Pejompongan, permukaan Pondok Labu, kedalaman 1 m Pondok Labu, serta permukaan Karet dan Angke. Peubah yang dianalisis dari aplikasi inokulum meliputi BOD, COD, TSS, pH, dan jumlah sel. Waktu inkubasi optimum untuk setiap inokulum pada media nutrient broth adalah 24 jam, kecuali untuk inokulum dari permukaan Angke yang hanya 18 jam. Penambahan nutrisi berupa kombinasi 0.4% (NH4)2SO4 dan 1% molases mampu menunjang pertumbuhan sel, serta perlakuan sentrifugasi dapat memisahkan sel lebih baik daripada klorinasi. Penapisan inokulum dilakukan langsung dengan penerapannya pada air sungai Karet yang diaerasi selama 7 hari. Tiga perlakuan dibandingkan, yaitu kontrol; penambahan nutrisi; dan penambahan nutrisi serta inokulum. Perlakuan penambahan nutrisi serta inokulum memberikan hasil terbaik dalam menurunkan nilai BOD, COD, dan TSS. Dari perlakuan tersebut untuk parameter BOD, COD, TSS keseluruhan 6 inokulum yang digunakan memberikan respon positif, sedangkan untuk parameter jumlah sel hanya terdapat 1 dari 6 inokulum yang memberikan respon negatif. Penurunan BOD dan TSS yang terbesar ditunjukkan oleh inokulum dari permukaan Pondok Labu, sedangkan penurunan COD yang terbesar dihasilkan inokulum dari kedalaman Pejompongan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.109375 second(s)