Penyedia layanan komunikasi selular GSM dalam mempertahankan kualitas layanannya perlu melakukan estimasi trafik pada suatu daerah layanan tertentu yaitu dengan pengukuran secara berkala pada traffic behaviour. Estimasi trafik terkait dengan data pengukuran yang diperoleh yaitu jumlah pelanggan, busy hour call attempt (BHCA), dan beban pada setiap keadaan MOC, MTC dan MMC. Parameter lainnya adalah nilai GOS (Grade Of Service) yang diinginkan dan lama sambungan rata-rata pelanggan, sehingga bersama dengan data digunakan untuk memperkirakan besar trafik yang akan disediakan. Data pengukuran trafik diambil pada kota Palembang sebagai sampel pengujian, dan pembuatan model trafik dengan pendekatan statistik. Dalam hal ini yang ditinjau adalah carried trafik yang terkait VMS dan PSTN. Peramalan trafik untuk tahun mendatang dilakukan untuk mengetahui nilai trafik sekaligus sebagai evaluasi ketersediaan trunk pada jaringan. |