Saat ini sudah terdapat banyak studi tentang faktor-faktor yang mempengaruhi investasi asing langsung atau FDI. FDI menjadi salah satu sumber pembiayaan modal yang penting bagi negara berkembang, dan mampu memberikan kontribusi yang cukup besar bagi pembangunan melalui transfer aset dan manajemen, serta transfer teknologi guna mendorong perekonomian negara. Beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel ekonomi GDP, Growth, Wage, dan Ekspor mempunyai hubungan positif dengan FDI, sedangkan variabel non ekonomi yaitu stabilitas politik mempunyai hubungan negatif. Hal ini sejalan dengan hasil temuan empiris Schneider and Frey (1986) bahwa kestabilan politik mempunyai hubungan negatif dengan FDI. Namun FDI tak pelak mempunyai peranan penting bagi negara Indonesia sebagai salah satu sumber pemasukan modal dalam negeri. Metode penelitian dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan untuk teknik pengumpulan data, penulis menggunakan studi literatur sebagai data sekunder dan wawancara terstruktur sebagai data primer. Subjek penelitian yang akan dibahas dalam penelitian skripsi ini adalah kebijakan pemerintah Indonesia dalam mengatur investasi atau penanaman modal asing di Indonesia, dimana hal tersebut merupakan sebuah tolak ukur bagi para PMA dalam mengambil keputusan untuk menanamkan modalnya di suatu negara yang biasa disebut Host Country . Sedangkan objek dari skripsi ini adalah PT. Worley Parsons Indonesia sebagai salah satu perusahaan asing di Indonesia, BKPM selaku lembaga pemerintah yang berwenang dalam membuat kebijakan dan peraturan mengenai penanaman modal dan ahli ekonomi sebagai pihak ketiga yang melihat hal ini dari sudut pandang yang berbe |