Persediaan adalah salah satu akun yang berperan penting bagi perusahaan, terutama yang bergerak dalam bidang trading. Persediaan yang terlalu lama menumpuk di tempat penyimpanan akan menjadi rusak, dan berakibat pada timbulnya biaya tambahan. Sebaliknya, persediaan yang terlalu sedikit akan menghambat proses penjualan. Oleh sebab itu, perusahaan perlu melakukan pengendalian atas persediaan dengan baik. Pada penulisan skripsi ini, penulis menggunakan persediaan pada PT WS sebagai obyek studi kasus. Dalam melakukan pemeriksaan akuntansi berbasis risiko atas persediaan, penulis terlebih dahulu melakukan tahap perencanaan audit berupa analisa pendahuluan atas risiko bawaan, risiko pengendalian, dan risiko deteksi. Analisa ini akan berdampak pada sifat, saat, dan lingkup audit persediaan. Setelah itu, penulis akan menyusun audit program berbasis risiko atas persediaan. Pada tahap pelaksanaan audit, penulis menggunakan daftar wawancara untuk menilai efektivitas dan efisiensi pengendalian internal atas persediaan, serta menggunakan kertas kerja untuk menguji kewajaran dari akun persediaan. Berdasarkan hasil audit, penulis dapat menyimpulkan bahwa manajemen perusahaan atas persediaan telah dilaksanakan dengan efektif, efisien, dan tidak ditemukan adanya salah saji material pada laporan keuangan. Hal ini terlihat di dalam laporan audit atas persediaan. |