Penelitian ini merupakan event study. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis reaksi pasar modal terhadap peristiwa politik dalam negeri dilihat dari abnormal return dan volume perdagangan. Fokus dalam penelitian ini adalah peristiwa pemilihan presiden 2009. Hipotesis yang hendak diajukan dalam penelitian ini merupakan hipotesis untuk menguji ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara abnormal return dan volume perdagangan sebelum dan sesudah peristiwa pemilihan presiden 2009 Metode pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive random sampling (berdasarkan kriteria), sehingga diperoleh sampel sebanyak 45 perusahaan yang masuk dalam kategori LQ 45. Penelitian ini menggunakan estimasi period 100 hari dan event period 10 hari. Secara keseluruhan, hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata abnormal return sebelum dan sesudah pemilihan presiden 2009 ini terjadi karena pasar sudah mengantisipasi sebelumnya dan peristiwa ini tidak memiliki kandungan informasi yang menyebabkan pasar bereaksi. Tetapi hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara rata-rata volume perdagangan sebelum dan sesudah pemilihan presiden 2009 ini terjadi karena investor menunggu untuk berinvestasi sampai hasil pemilihan presiden ini diumumkan |