Detail Gambaran Strategi Coping dan Dukungan Sosial pada Ibu yang Memiliki Anak Cerebral Palsy Bibliografi Author: LAURENTSIA, HANNY ; Purwanti, Margaretha (Advisor) Topik: Strategi Coping dan Dukungan Sosial; Ibu yang Memiliki Anak Cerebral Palsy Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2009     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Hanny Laurentsia's Undergraduated Theses.pdf (692.02KB; 127 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FP-1408 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Kehadiran anak cerebral palsy dalam sebuah keluarga akan membuat banyak perubahan dan penyesuaian dari seluruh anggota keluarga. Dalam hal ini ibu sebagai orang yang paling dekat dalam merawat anak, sangat merasakan perubahan dan penyesuaiannya saat merawat anaknya yang sakit. Kondisi anak yang mengalami cerebral palsy menuntut ibu untuk mengorbankan lebih banyak waktu, perhatian, tenaga, dan biaya untuk merawat anaknya. Selain itu pada saat yang bersamaan, muncul berbagai masalah lain seperti masalah rumahtangga, ekonomi, dan sebagainya juga semakin turut menambah beban ibu. Kondisi itu cukup membuat ibu merasa stres dan lelah. Ibu memerlukan strategi coping untuk menghadapi stresnya. Strategi coping yang digunakan ibu dipengaruhi dukungan sosial yang didapat ibu melalui orang-orang di sekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan gambaran jenis strategi coping yang digunakan ibu yang memiliki anak cerebral palsy. Selain itu juga melihat dukungan sosial yang didapat ibu dari orang-orang di sekelilingnya dan efek dari kehadiran dukungan sosial yang dirasakan ibu dalam mempengaruhi ibu menggunakan strategi copingnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Berdasarkan hasil analisa didapatkan bahwa dari semua komponen strategi coping hampir seluruhnya digunakan yang oleh ketiga ibu dalam menghadapi permasalahannya kecuali strategi coping denial yang tidak digunakan oleh ketiga ibu. Jenis strategi coping problem focused banyak digunakan saat ibu menghadapi masalah anaknya yang sakit. Sedangkan strategi coping emotional focused lebih banyak digunakan untuk menyelesaikan masalah emosional yang muncul pada diri ibu akibat mempunyai anak CP. Hasil penelitian ini juga memperlihatkan bahwa ibu mendapatkan berbagai jenis dukungan sosial dari orang – orang terdekatnya. Dukungan informasional yang diberikan kepada ibu, mendorong ibu untuk mencoba berbagai pengobatan untuk anaknya. Sedangkan dukungan emosional, informasional, dan dukungan penghargaan diri yang diberikan kepada ibu membuat ibu dapat berpikir lebih positif mengenai kondisi anaknya dan ibu semakin mendekatkan diri kepada Tuhan. Dukungan materi yang diberikan oleh suami dapat membantu ibu fokus memikirkan perawatan anak tanpa harus mengkhawatirkan keuangannya. Dukungan jaringan sosial yang diberikan oleh ibu-ibu di terapi membuat ibu mendapatkan banyak informasi mengenai perawatan anaknya dan membuat ibu merasa tidak sendiri menghadapi masalahnya karena setiap anggotanya saling menyemangati satu sama lain. Saran yang diberikan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah bagi anggota keluarga lain agar dapat lebih memahami dan memberikan dukungan emosional saat ibu sedang berusaha untuk mengatasi masalah emosionalnya yang muncul saat menghadapi kondisi anaknya yang mengalami CP. Ibu membutuhkan waktu dan proses untuk mengatasi masalah emosionalnya. Setelah ibu dapat mengatasi masalah emosionalnya, ibu dapat lebih fokus mengatasi masalah anaknya yang sakit. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved