Anda belum login :: 07 Jun 2025 01:26 WIB
Detail
BukuGambaran Psychological Well-Being Ibu Rumah Tangga Yang Menjadi Korban Banjir di Daerah Kampung Pulo
Bibliografi
Author: APRILIA, FRANSISCA ; Maulina, Venie Viktoria Rondang (Advisor)
Topik: Wanita Dewasa; Ibu Rumah Tangga; Psychological Well-Being; Ibu Korban Banjir
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2009    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Fransisca Aprilia's Undergraduated Theses.pdf (583.15KB; 89 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FP-1392
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Banjir merupakan bencana alam yang selalu datang setiap tahun di kota Jakarta, khususnya di daerah Kampung Pulo, yang terletak di pinggiran sungai Ciliwung. Banjir yang melanda memberikan dampak negatif bagi para korban. Kerusakan lingkungan dan rumah, hilangnya harta benda, merupakan contoh dampak yang ditimbulkan. Selain berdampak pada lingkungan, banjir juga memberikan dampak bagi fisik dan juga psikologis para korban. Salah satu kalangan yang paling resah akibat banjir adalah para ibu rumah tangga. Dalam masyarakat, ibu rumah tangga memiliki peran dalam mengatur dan mengurus segala keperluan anggota keluarga, termasuk dalam hal kebersihan. Banjir yang melanda setiap tahun menjadikan beban tanggung jawab para ibu rumah tangga menjadi semakin bertambah. Tanggung jawab yang besar sebagai ibu rumah tangga, ditambah dengan kondisi banjir merupakan hal-hal negatif yang dapat mempengaruhi kondisi psikologis para ibu rumah tangga. Namun, para ibu rumah tangga di Kampung Pulo telah lama tinggal di daerah tersebut dan telah terbiasa dengan adanya banjir. Walaupun banjir diakui memberikan dampak yang negatif, namun banjir juga dianggap sebagai suatu hal yang biasa bagi para ibu rumah tangga. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat bagaimana gambaran psychological well-being para ibu rumah tangga korban banjir di daerah Kampung Pulo. Gambaran psychological well-being para ibu rumah tangga diukur menggunakan kuesioner The Ryff Scale of Psychological Well-being (SPWB) yang memuat 6 dimensi, yaitu dimensi penerimaan diri, penguasaan lingkungan, otonomi, hubungan positif dengan orang lain, tujuan hidup dan dimensi pertumbuhan pribadi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah ibu rumah tangga yang tinggal di daerah Kampung Pulo. Jumlah sampel yang digunakan berjumlah 65 orang subjek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu rumah tangga korban banjir yang tinggal di daerah Kampung Pulo memliki dimensi penerimaan diri, penguasaan lingkungan, otonomi, hubungan positif dengan orang lain, tujuan hidup, serta dimensi pertumbuhan pribadi yang berada dalam kategori sedang.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.109375 second(s)