Masalah yang dihadapi oleh perusahaan saat ini adalah mengenai pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak pesanan khusus (special order) dari pelanggan yang dikarenakan terdapatnya kapasitas sisa (idle capacity) di dalam perusahaan. Selama ini perusahaan tidak menggunakan konsep biaya relevan dalam memutuskan untuk menerima atau menolak pesanan khusus tersebut. Padahal jika perusahaan menggunakan konsep biaya relevan, hasil yang diperoleh akan lebih akurat. Oleh karena itu penulis perlu melakukan analisi biaya dengan menggunakan konsep biaya releven, yang hasilnya nanti dapat digunakan perusahaan sebagai bahan pertimbangan untuk menerima atau menolak pesanan khusus tersebut. Dalam melakukan analisis biaya dengan menggunakan konsep biaya relevan, biaya yang digunakan adalah biaya bahan langsung, biaya upah langsung, dan semua biaya yang bersifat variabel. Sedangkan dalam PT X terdapat biaya campuran (mixed cost) yang didalamnya terdapat unsur biaya tetap dan biaya variabel. Oleh karena itu, biaya campuran tersebut harus dipisahkan terlebih dahulu dengan beberapa metode, diantaranya high-low method, scattergraph method, dan least square method. Dari ketiga metode tersebut, penulis mencoba memisahkan biaya campuran PT X degan menggunakan least square method. |