Detail Analisis Biaya Relevan Dalam Pengambilan Keputusan Menerima atau Menolak Pesanan Khusus pada PT. Wirajaya Bibliografi Author: AYUNINGTYAS, NUR AINI ; ISHAK THE (Advisor) Topik: Biaya Relevan; Jasa; Ducting Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2008     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Nur Aini Ayuningtyas's Undergraduate Theses.pdf (435.89KB; 24 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FEA-3487 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Sebuah perusahaan dapat memanfaatkan kapasitas yang menganggur (idle capacity) untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan dengan cara menerima pesanan khusus dari pelanggan. Informasi biaya relevan sangat diperlukan dalam pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak suatu pesanan khusus. Biaya relevan bagi pesanan khusus yang seluruhnya dipenuhi dari pemanfaatan kapasitas yang menganggur adalah biaya-biaya yang bersifat variabel dibebankan pada pesanan khusus dan tambahan biaya tetap yang terkait secara langsung bila ada. PT Wirajaya adalah sebuah perusahaan konstruksi yang menjual dan menawarkan jasa–jasa yang berhubungan dengan ventilasi dan tata udara. Perusahaan ini juga memproduksi barang yang dinamakan Ducting. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 07 Desember 2001, berdasarkan Surat Izin Usaha Perdagangan No.12/09-05/PK/I/2002. Pada tahun 2007, PT Wirajaya mendapatkan pesanan khusus dari PT Taiyo Sinar Raya Teknik yaitu memproduksi ducting untuk proyek Pabrik Motor Yamaha, Karawang. Pesanan khusus yang diminta adalah sebanyak 35000 kg dengan harga Rp 30.000 per kg. PT Taiyo Sinar Raya Teknik meminta produk ducting dengan bahan baku yang berbeda ukuran yaitu Baja LPS Seng 90. Dengan begitu perusahaan akan menambah biaya bahan baku sebesar Rp 5.875/kg dan menanggung seluruh biaya angkut yang dikeluarkan untuk mengantarkan barang sampai kepada pelanggan. Keputusan yang diambil oleh PT Wirajaya adalah menerima pesanan khusus dikarenakan harga penawarannya lebih tinggi dari harga penjualan regular perusahaan dan perhitungan harga pokok produksi yang dipakai adalah dengan metode full costing. Maka penulis mencoba menganalisis pengambilan keputusan yang sudah dilakukan oleh perusahan dengan sudut pandang konsep biaya relevan. Ternyata bila perusahaan menghitung harga pokok produksi dengan konsep biaya relevan, hasil tambahan laba yang didapat akan lebih besar dibandingkan dengan menggunakan dengan metode full costing. Hal ini terjadi karena dalam perhitungan dengan metode full costing perusahaan masih menggabungkan seluruh biaya variabel dan biaya tetap. Sedangkan bila menggunakan konsep biaya relevan dapat memisahkan antara biaya - biaya yang terjadi dalam suatu proses produksi menjadi biaya tetap dan biaya variable serta biaya-biaya yang dapat dihindari sehubungan dengan adanya pesanan khusus yang ditawarkan. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved