Kecerdasan emosional merupakan kemampuan intrapribadi, antarpribadi, penyesuaian diri, penanganan stres dan suasana hati umum yang ada di dalam diri manusia. Motivasi berprestasi adalah dorongan dalam diri seseorang untuk menyelesaikan tugasnya dengan berhasil baik, mencapai tujuannya, atau mencapai standar keunggulan (prestasi) tertentu yang mencakup tiga area, yaitu kebutuhan untuk berprestasi, kebutuhan untuk kekuasaan dan kebutuhan untuk berafiliasi. Metode penelitian adalah korelasional. Subjek penelitian adalah karyawan Divisi Treasury di Panin Bank Pusat Jakarta sebanyak 30 karyawan yang dipilih secara accidental sampling. Pengolahan data dilakukan dengan bantuan komputer SPSS versi 13.00. Instrumen penelitian yaitu : skala penilaian kecerdasan emosional dengan keseluruhan item yang valid 40 butir, dengan nilai reliabilitas 0,941 dan skala penilaian motivasi berprestasi dengan keseluruhan item yang valid 31 butir dengan nilai reliabilitas 0,927. Hasil penelitian adalah 22 orang karyawan memiliki kecerdasan emosional yang tergolong tinggi, dan 22 orang karyawan memiliki motivasi berprestasi yang tergolong tinggi. Korelasi antara kecerdasan emosional dengan motivasi berprestasi yaitu 0,710 dengan taraf signifikansi 1%. Kesimpulan adalah jika karyawan memiliki kecerdasan emosional tinggi memiliki juga motivasi berprestasi tinggi. Demikian juga sebaliknya, jika karyawan memiliki kecerdasan emosional rendah memiliki juga motivasi berprestasi rendah. Kecerdasan emosional memberikan kontribusi 50% secara statistik kepada motivasi berprestasi. Saran untuk divisi manajemen sumber daya manusia PaninBank Pusat agar memperhatikan kecerdasan emosional karyawan karena kecerdasan emosional memberikan kontribusi kepada motivasi berprestasi karyawan di tempat kerja. Bagi Program Studi Bimbingan dan Konseling FKIP Unika Atma Jaya, diharapkan dapat membekali mahasiswa, khususnya mahasiswa yang telah bekerja dengan pengetahuan keterampilan – keterampilan kecerdasan emosional agar dapat berhasil dalam menyelesaikan masalah pribadi dan tantangan profesional dalam tugas. |