Anda belum login :: 23 Jul 2025 19:43 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Analisa Kegagalan Impeler Pada Pompa Air Laut
Bibliografi
Author:
BASKORO, Y M V YUANTO
;
Iskandar, Isdaryanto
(Advisor)
Topik:
POMPA AIR LAUT
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2007
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Y.M.V. Yuanto Baskoro's Undergraduate Theses.pdf
(749.74KB;
14 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
FTM-1805
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Berdasarkan uji karakteristik dari material impeller “Cooling Water Pump 32G 17 ” yang memompa air laut, material yang digunakan adalah coran stainless steel 316 L. Berdasarkan uji atau analisa kegagalan di laboratorium menunjukkan bahwa bagian material impeler yang tidak mengalami gagal belah atau retak memiliki kadar kandungan unsur karbon yang sangat rendah (0.0082 % berat). Kadar karbon yang rendah dapat mengurangi pembentukan senyawa
karbida dan fasa ferrit yang bila mengendap di batas butir akan menyebabkan korosi batas butir. Berdasarakan uji mekanik pada bagian impeler yang retak dan belah, material impeler mengalami perapuhan. Hal ini desebabkan kerana adanya serangan korosi yang diawali dengan terbukanya lapisan pelindung Cr2O3 oleh aktivitas lingkungan yang diikuti timbulnya korosi sumur. Material
coran stainless steel yang menerima kerja mekanik berulang-ulang serta mendapat serangan korosi lingkungan air laut, akan menyebabkan korosi retak
belah yang ditandai dengan adanya garis-garis pantai di permukaan patahan. Berdasarkan hasil penelitian dan studi literatur, direkomendasikan untuk meningkatkan ketahanan korosi pada material coran stainless steel di lingkungan
air laut dengan mengurangi endapan karbida dan fasa ferrit di batas butir dengan cara menurunkan kadar kandungan unsur Karbon atau meningkatkan
karbon terlarut dalam austenit.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.109375 second(s)