Detail Uji Validitas Dan Reliabilitas Subtes Comprehension Tes Kemampuan Diferensial Bibliografi Author: Suryani, Angela Oktavia (Advisor); Widyastuti, Retno Topik: Uji Validitas; Reliabilitas Subtes Comprehension Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2007     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Retno Widyastuti's Undergraduate Theses.pdf (711.91KB; 153 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FP-1021 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Social Comprehension merupakan kemampuan seseorang untuk menganalisa dan menegakkan alasan terhadap suatu nilai-nilai sosial yang ada di masyarakat dan menjadikannya acuan dalam berperilaku di dalam kehidupan seharihari.Dalam kehidupan sehari-hari Social Comprehension yang dimiliki individu dapat membantu mereka untuk dapat bertindak sesuai dengan norma-norma social yang ada sehingga ia dapat berinteraksi dan dapat menjalin relasi dengan orang lain.Social Comprehension seseorang dapat diukur menggunakan suatu alat tes psikologis.Di Indonesia, tes intelligensi Wechsler subtes Comprehension dan aptitude test Tes Kemampuan Diferensial (TKD) subtes Comprehension merupakan alat tes yang dapat mengukur Social Comprehension seseorang. TKD sebagai aptitude test mampu melihat Social Comprehension seseorang sebagai suatu emampuan yang spesifik. TKD yang dikenal dan sering digunakan di Indonesia dibuat oleh Sudirgo Wibowo pada tahun 1976. Salah satu pihak yang masih aktif menggunakan TKD adalah Biro Layanan Fakultas Psikologi Atma Jaya, baik itu sebagai alat tes seleksi (siswa SMA, Mahasiswa dan karyawan), penjurusan siswa SMA dan juga placement karyawan. Namun peneliti menemukan adanya masalah yang menyebabkan kelayakan alat tes ini diragukan. Masalah-masalah tersebut antara lain tidak adanya laporan tertulis mengenai revisi maupun uji psikometris yang telah dilakukan terhadap item-item di dalam subtes Comprehension sehingga tidak jelas akan validitas dan reliabilitasnya, kemudian penggunaan TKD sudah tidak sesuai dengan tujuan awal pembuatannya sebagai tes seleksi mahasiswa baru, dan juga item-item di dalam subtes Comprehension sudah tidak sesuai dengan perkembangan zaman saat ini sehingga kemutakhirannya dipertanyakan.Uji psikometri yang dilakukan antara lain analisis item (derajat kesulitan dan daya diskriminasi item),uji validitas (Content Validity dan Construct Validity)dan uji reliabilitas (cronbach alpha).Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa item-item tes Comprehension mampu mendiskriminasi individu-individu yang memiliki Social Comprehension tinggi dan rendah, kemudian tes ini secara teoritis tepat mengukur Social Comprehension, namun terdapat tiga item yang sudah tidak mutakhir. Kemudian berkaitan dengan konsistensi alat tes, tes Comprehension ini memiliki konsistensi yang rendah dalam mengukur Social Comprehension. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved