Farewell Kyoto, Welcome Copenhagen  

Oleh:

Najib, Ibnu

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: PPH Newsletter: Pusat Pengkajian Hukum vol. 1 no. 71 (Dec. 2007), page 15-20.
Topik: Pemanasan Global; Perubahan Iklim; Protokol Kyoto; Konverensi Bali tentang Perubahan Iklim; Kebijakan Lingkungan

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: NN5 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Pemanasan global telah menjadi perhatian dunia dimana Indonesia mendapat kehormatan untuk menjadi tuan rumah United Nation Climate Change Conference in Bali pada Desember 2007. Untuk mengatasi perubahan iklim, dipercayai bahwa kombinasi antara pertumbuhan ekonomi, good governance dan transfer teknologi kepada negara berkembang dapat mengurangi permasalahan pemanasan global. Indonesia merupakan salah satu penyumbang terbesar perubahan iklim yang diakibatkan oleh penebangan hutan ditambah dengan adaptasi kebijakan yang tidak efektif. Oleh karenanya Indonesia perlu mengeluarkan kebijakan yang mendukung dan mengevaluasi kebijakan-kebijakan sebelumnya untuk mendukung pengurangan pemanasan global. Disamping itu di tingkat global perlu dibentuk societal governance untuk mengimbangi lobi-lobi industri.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali