Anda belum login :: 23 Jul 2025 08:10 WIB
Detail
ArtikelPengaruh Diet Minyak Ikan Kaya Omega-3 (?-3 ) pada Produksi Interferon Gamma Makrofag dan Survival Mencit Balb/C yang Mendapat Vaksinasi BCG  
Oleh: Pudjonarko, Dwi ; Susilaningsih, Neni ; Sukmaningtyas, Hermina
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Media Medika Indonesiana vol. 40 no. 03 (Dec. 2005), page 121.
Topik: Omega-3; BCG; IFN-gamma; survival
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: M30.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelLatar Belakang : Manfaat minyak ikan kaya ?-3 terhadap panyakit kardiovaskuler dan inflamasi/ autoimun sudah tidak diragukan lagi. Tetapi penelitian terakhir menunjukan bahwa penggunaan minyak ikan kaya ?-3 dalam jangka waktu tertentu dapat menurunkan imunitas seluler. Disisi lain ada imunostimulator yaitu BCG yang dapat meningkatkan respon imunitas seluler tipe I. Studi ini bertujuan membuktikan efek diet minyak kaya ?-3 dan upaya vaksinasi BCG terhadap produksi interferon gamma (IFN-?) makrofag dan survival mencit terhadap infeksi. Metode : 72 ekor mencit jantan tua strain BALB/c dibagi dalam 2 bagian untuk penelitian survival (48 ekor) dan laboratoris (24 ekor). MAsing-masing bagian baik untuk penelitian survival maupun laboratoris terdoro dari 4 kelompok yang semuanya mendapat makanan standar. Pada kelompok kontrol (K), mencit tidak mendapatkan perlakuan, sedangkan kelompok BCG (BCG) divaksinasi dengan 0,1cc BCG intra peritoneal pada hari ke 14 dan ke 24. Kelompok minyak ikan (MI) mendapat diet 5% minyak ikan kaya ?-3, sedangkan kelompok minyak ikan + BCG (MB) mendapat perlakuan kombiansi BCG dan MI. PAda hari ke 28, mencit unutk penelitian laboratories disumtik secara IV dengan 10 4 Listeria monocytogenes hidup sedangkan yang diamati untuk survival disuntik 10 5 kuman yang sama. Mencit dalam penelitian laboratoris dibunuh pada hari ke 33, sedangkan pada kelompok survival terus diamati sampai 28 hari setiap 12 jam. Perbedaan produksi IFN-? makrofag dianalisis dengan Kruskal-Walls test yang dilanjutkan Mann- Whitney U. survival dianalisis dengan metode Kaplan-Meier dan log rank statistics. Hasil : Produksi IFN-? makrofag pada kelompok Mi lebih rendah daripada MB (p=0,026). Survival pada kelompok MB paling tinggi tetapi didapatkan perbedaan yang bermakna antar kelompok perlakuan (p=0,085). Simpulan : BCg dapat meningkatkan produksi IFN-? makrofag yang tertekan akibat penggunaan minyak ikan kaya ?-3. Pada penelitian survival tidak didapatkan perbedaan kemampuan bertahan hidup antar kelompok percobaan.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)