Detail Makna Metafungsional Teks Ilmiah di Bidang Biologi: Sebuah studi Kasus   Oleh:  Wiratno, Tri Jenis: Article from Proceeding Dalam koleksi: Kongres Linguistik Nasional XII Surakarta, 3-6 September 2007: Kumpulan Makalah Ringkas, page 212-215. Fulltext: 30b. Tri Wiratno-ML.pdf (316.7KB) Ketersediaan Perpustakaan PKBB Nomor Panggil: 406 MLI 2007 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 1) Tandon: tidak ada    Reserve Lihat Detail Induk Isi artikel Paper ini menyajikan deskripsi tentang satuan-satuan leksikogramatika yang merealisasikan makna metafungsional pada teks ilmiah di bidang biologi yang terbit sebagai artikel ilmiah pada jurnal. Makna metafungsional adalah makna yang secara simultan terbangun dari tiga fungsi bahasa, yaitu fungsi ideasional, fungsi interpersonal, dan fungsi tekstual. Satuan-satuan leksikogramatika tersebut akan dibicarakan di bawah realisasi masing-masing aspek makna metafungsional. Dari penggunaan leksikogramatika, dapat disimpulkan bahwa teks ilmiah di bidang biologi yang diteliti tergolong ke dalam “genre makro artikel jurnal” yang di dalamnya terkandung beberapa genre mikro, seperti deskripsi, prosedur, ekslpanasi, eksposisi, dan diskusi–yang menunjukkan makna metrafungsional sebagai berikut. Secara ideasional, teks ilmiah di bidang biologi yang dianalisis mengungkapkan peristiwa eksperiensial dengan memanfaatkan: (1) lebih banyak klausa simpleks daripada klausa kompleks, (2) lebih banyak proses material dan proses relasional daripada proses mental, proses perilaku, atau proses eksistensial, (3) klausa hipotaktik yang mempunyai hubungan logikosemantik ekspansi (elaborasi, enhansi) dan projeksi gagasan, dan (4) klausa parataktik yang mempunyai hubungan logikosemantik ekspansi (ekstensi). Secara interpersonal, teks ilmiah di bidang biologi lebih banyak memanfaatkan modalitas-modalisasi daripada modalitas-modulasi untuk menyatakan sikap ilmiah. Secara tekstual, teks ilmiah di bidang biologi merupakan teks tulis-akademis yang banyak memanfaatkan istilah teknis dan leksis yang bersifat taksonomis, serta mempunyai derajad kepadatan leksikal yang tinggi sebagaimana terlihat dari pemampatan informasi di tingkat klausa dan dari nominalisasi atau simbolisasi di tingkat leksis. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved