Detail ANALISA KINERJA KEUANGAN PT ANEKA TAMBANG, TBK SEBELUM IPO (TAHUN 1996 DAN 1997) DAN SESUDAH IPO (TAHUN 2001 DAN 2002) Bibliografi Author: Sinaga, Indra Parlindungan ; Ningsih, Yustina Mawar (Advisor) Topik: Kinerja Keuangan Sebelum dan Sesudah IPO Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2006     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: ndra Parlindungan Sinaga's Undergraduated Theses.pdf (207.33KB; 162 download) Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: FEA-2850 Non-tandon: tidak ada Tandon: 1  Lihat Detail Induk Abstract Privatisasi BUMN adalah usaha pemerintah untuk meningkatkan kinerja perusahaan sehingga menjadi perusahaan yang maju dan mampu bersaing. Salah satu bentuk privatisasi yang dilakukan oleh PT Aneka Tambang, Tbk (PT Antam, Tbk) adalah dengan IPO. Dengan menganalisa kinerja keuangan PT Antam, Tbk., akan diketahui pengaruh IPO bagi kinerja laporan keuangan PT Antam, Tbk dan perubahan kondisi keuangan perusahaan pasca-IPO. Penulis menerapkan metode penelitian deskriptif (descriptive research). Penelitian deskriptif bertujuan untuk menguraikan tentang sifat-sifat karakteristik dari suatu keadaan tertentu pada waktu tertentu, dimana kesimpulan yang diambil berdasarkan data yang dikumpulkan. Analisa kinerja keuangan PT Antam, Tbk dilakukan dengan menganalisa laporan keuangan PT Antam, Tbk selama 4 tahun yaitu pada tahun 1996 dan 1997 (sebelum IPO), serta tahun 2001 dan 2002 (sesudah IPO). Jumlah analisa rasio yang digunakan untuk mengukur kinerja laporan keuangan PT Antam, Tbk selama periode disebutkan di atas juga dibatasi dengan menggunakan sebanyak 2 dari 4 rasio likuiditas (Current Ratio dan Quick Ratio), 2 dari 5 rasio leverage (Debt Ratio dan Financial Leverage), 4 dari 6 rasio aktivitas (Perputaran Total Aktiva, Perputaran Piutang Dagang, Rata-rata Waktu Pencairan Piutang Dagang dan Perputaran Persediaan) dan 3 dari 7 rasio keuntungan (Return On Sales, Return On Assets dan Return On Equity). Hasil perhitungan rasio-rasio tersebut adalah terjadi peningkatan pada rasio likuiditas dan rasio leverage, penurunan dalam beberapa rasio aktivitas perusahaan diantaranya yang berhubungan dengan penagihan piutang dagang dan perputaran persediaan pada masa sesudah IPO yaitu pada tahun 2002 dibandingkan pada tahun 2001. Namun penurunan ini masih dalam batas kemampuan normal yang ditetapkan oleh perusahaan. Pada rasio keuntungan juga terjadi penurunan pada tahun 2002 dbandingkan 2001 (sesudah IPO) yang disebabkan menurunnya penjualan perusahaan yang mengakibatkan semakin menurunnya pula laba bersih perusahaan. Namun meskipun terjadi penurunan, kinerja keuangan perusahaan secara keseluruhan sesudah IPO masih lebih baik dibandingkan pada masa sebelum IPO. Pengaruh IPO terhadap PT Antam, Tbk sangat besar manfaatnya sebab terjadi peningkatan kinerja keuangan perusahaan sesudah dilakukan IPO. Namun perusahaan perlu memperbaiki beberapa kinerja yaitu dengan memperhatikan tingkat penjualan perusahaan agar tidak semakin menurun pada periode-periode berikutnya. Penjualan perusahaan ini banyak berpengaruh pada tingkat keuntungan perusahaan dan persediaan perusahaan agar tidak semakin menumpuk di gudang. Selain itu perusahaan dapat berusaha untuk bekerja lebih efektif dan efisien sehingga dapat mengurangi beban atau biaya yang dikeluarkan Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved