Peningkatan kualitas dan kuantitas serta perluasan peran tanaman pertanian di masa mendatang penting dilakukan dan akan sangat didukung oleh penemuan-penemua n gen potensial yang memiliki nilai ilmiah dan/atau ekonomi yang tinggi (Gene discovery). Gen sebagai unit fungsional sekuen DNA dapat diisolasi, diklonkan dan diekspresikan di organisme lain termasuk tanaman pertanian. Oleh karena itu teknik rekayasa ini berpeluang besar di masa depan untuk meningkatkan mutu dan peran tanaman (plant genetic improvement). Dari sekian banyak varietas tanaman transgenik yang dikembangkan di Indonesia, hampir semua gen yang diintroduksikan berasal dari paten negara lain. Fenomena ini menarik perhatian untuk mengeksplorasi kekayaan genetik yang dimiliki Indonesia sebagai sumber gen-gen potensial. Gene discovery dapat dikatakan sebagai paradigma yang penting ditelaah, dipahami dan dilakukan/didukung oleh semua pihak (terutama pemerintah, pengusaha dan ilmuwan) untuk memberdayakan kekayaan genetik yang telah tersedia. Gene Discovery dapat dilakukan melalui kegiatan isolasi dan karakterisasi gen-gen dari organisme yang memiliki “kelebihan” dan menarik perhatian. Eksplorasi genetik penting dilakukan pada organisme -organisme yang viabel pada kondisi kritis.Terdapat dua strategi utama identifikasi dan isolasi gen dari berbagai organisme. Pertama adalah reverse genetics yaitu mempelajari fenotipe terkait dengan knockdown gen, teknik ini dilakukan dengan represi transkrip oleh antisense atau sense RNA, mutasi, insersional mutagenesis dan gen trapping. Kedua adalah inverse genetics yaitu mempelajari pola ekspresi (fenotipe) pada kondisi spesifik dan mencari gengen spesifik yang bertanggung jawab pada kondisi tersebut, teknik ini dilakukan dengan penapisan differensial berdasarkan pustaka cDNA, protein, dan fenotipfenotip parsial yang bisa dibedakan secara nominal. Dari kedua startegi tersebut telah dan akan dihasilkan gen-gen yang dapat digunakan untuk mengisolasi gen sejenis dari organisme lain terutama yang sekerabat pada pustaka genom atau pustaka cDNA, mengembangkan mikroerrai dan DNA chip. Dengan diisolasinya gen-gen yang memiliki nilai keilmuan dan ekonomi yang tinggi, akan sangat mendukung bioteknologi pertanian dengan terciptanya tanaman berproduktivitas tinggi dan perluasan fungsi pertanian melalui plant biofarming |