Anda belum login :: 18 Jul 2025 12:46 WIB
Detail
ArtikelVektor malaria di daerah Bukit Menoreh, Purworejo, Jawa Tengah.  
Oleh: Lestari, Enny Wahyu ; Sukowati, Supratman ; Wigati, R.A.
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan vol. 17 no. 01 (2007), page 30.
Topik: Vektor; Malaria; Penyakit Tular Vektor; Re-emerging Disease
Fulltext: M45 Vol 17, No 1 Mar (2007) p30.PDF (394.94KB)
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: M45
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: M32.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenyakit malaria merupakan salah satu penyakit yang muncul kembali (re-emereging disease), khususnya pada tahun0tahun terakhir ini, ditandai dengan adanya kecenderungan peningkatan kasus malaria di beberapa daerah, termasuk di Purmorejo. Kabupaten Purmorejo Jawa Tengah secara geografis berbatasan dengan Kabupaten Kulonprogo dan Magelang. Perbatasan ini topografinya berupa perbukitan yang dikenal dengan nama Bukit Menoreh, dengan ketinggian 100-900 meter diatas permukaan laut. Kecenderungan meluasnya desa endemis malaria yang terjadi di daerah tersebut, diketahui pada tahun 1996, yaitu 23 desa menjadi 36 desa. dari bulan Juli 2000 sampai dengan bulan Oktober 2000 telah dilakukan penelitian vektor malaria di daerah Bukit Menoreh, Purworejo, Jawa Tengah. Pengumpulan spesimen malaria (dewasa dan larva) dilakukan di dua wilayah penelitian, yaitu Dusun Kali Lepang, Desa Kaliwader, Kecamatan Bener, Purworejo dan Dusun Babahan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Purworejo, dilakukan 2 kali sebulan selama 4 bulan untuk masing-masing daerah penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa di Desa Kaliwader, Dusun Kali Lepang tertangkap 7 spesies anopheles, yaitu An. maculatus, An. balabacensis, An. vagu, An. barbirostris, An aconitus, An. kochi, dan An. flavirostris, dan di Desa Sidomulyo, Dusun Babahan, tertangkap 3 spesies Anopheles, yaitu An. balabacensis, An. vagus, dan An. kochi. Spesies anpheles yang berperan sebagai vektor malaria di daerah Purworejo adalah An. aconitus, An. maculatus, dan An. balabacensis. Spesies tersebut ditemukan menggigit orang di dalam dan diluar rumah, namun demikian mereka cenderung lebih bersifat eksophagik dan eksophilik.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)