Anda belum login :: 07 Jun 2025 11:07 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Kontribusi peroksidasi lipid terhadap kerusakan sel hati tikus putih akibat keracunan Aflatoksin B1
Oleh:
Yanwirasti
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi:
Jurnal Anatomi Indonesia vol. 1 no. 2 (Dec. 2006)
,
page 79-86.
Topik:
Aflatoksin B1
;
Kerusakan Sel Hati
;
Peroksidasi Lipid
Ketersediaan
Perpustakaan FK
Nomor Panggil:
J37.K
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kontribusi peroksidasi lipid terhadap kerusakan sel hati akibat keracunan Aflatoksin B1. Penelitian ini bersifat eksperimental murni dengan rancangan faktorial, mempergunakan 3 faktor lama pemberian dan 4 faktor dosis pemberian. Digunakan 96 ekor tikus putih jantan (Rattus Norvegicus galur Wistar), yang berumur +-2 bulan, berat badan 180-200g, dibagi atas 12 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri atas 8 ekor tikus yang masing-masing kelompok diberikan Aflatoksin B1 secara oral dengan dosis 0 ug, 10ug, 15ug dan 20ug yang dilarutkan dengan 0,2 ml propilen glikol, setiap hari selama 12 minggu, 16 minggu dan 20 minggu. Pada akhir percobaan, masing-masing tikus dimatikan dan diperiksa kadar malonaldehid jaringan hati dengan metode Uchiyama & Mihara (1978), kerusakan sel hati dengan sayatan histologis yang diwarnai dengan hematoksilin eosin. Hasil penelitian dianalisa dengan ANAVA dengan p<0,05. Analisis hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) ada perbedaan yang sangat nyata antara lama pemberian Aflatoksin B1, 12 minggu dengan 20 minggu dengan dosis 10 mg dan 20 mg terhadap peningkatan malonaldehid jaringan hati dan kerusakan sel hati. 2) tidak ada perbedaan yang nyata antara dosis 10 mg AFB dengan 15 mg, atau dosis 15 mg dengan sosis 20 mg dan lama pemberian AFB selama 12 minggu dengan 16 minggu atau 16 minggu dengan 20 minggu terhadap peningkatan kadar malonaldehind jaringan hati. 3) makin lama pemberian dan makin tinggi dosis Aflatoksin B1 akan semakin meningkatkan kerusakan sel hati. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Aflatoksin B1 menimbulkan kerusakan sel hati tidak hanya akibat peroksidasi lipid yang terjadi tetapi ditimbulkan juga oleh banyak faktor.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0 second(s)