Senyawa Kimia Fraksi Metanol Rimpang Bengle (Zingiber Cassumunar Roxb)  

Oleh:

Fachriyah, Enny ; Kurniawan, Aris ; Meiny ; Gunadi

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Media Medika Indonesiana vol. 42 no. 01 (Apr. 2007), page 21.

Ketersediaan

Perpustakaan FK Nomor Panggil: M30.K.01 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Latar belakang : Rimpang Bengle (Zingiber cassumunar Roxb) telah digunakan sebagai obat tradisional, diantaranya sebagai penghangat badan, peluruh kentut (karminatif), peluruh dahak (expectorant), pembersih darah, pencahar (Iaksan) dan obat cacing. Beberapa peneliti terdahulu melaporkan aktivitas rimpang bengle sebagai analgetik, antioksidan, antiinflamantori dan insektisida. Tujuan penelitian ini ada/ah mengisolasi senyawa kimia rimpang bengle dalam fraksi methanol Metode: Sokletasi dengan pelarut n heksana untuk menghilangkan kandungan lemak, dilanjutkan maserasi menggunakan pelarut methanol. Pemurnian dilakukan dengan kromatografi kolom vakum dengan pelarut campuran n heksana: etil asetat (3:2). Identifikasi isolat dilakukan dengan penentuan titik leleh dan kromatografi lapis tipis (KL T) 2 dimensi, analisis struktur menggunakan spektroskopi infra merah (IR) dan spektrometri massa-kromatografi gas (GCMS) Hasil: Isolat berupa kristal putih dengan titik leleh 81-81"C. Identifikasi dengan KLT 2 dimensi memberikan puncak tungga/. Analisis dengan IR memberikan serapan pada bilangan gelombang 2931,6; 2835,2; 1419,5; 1398,5; 1589,2; 1604,7; 1026,3;1515,9; 1463,9; 960,5; 1234,4; 1157,2 dan 1137,9 em". Analisis dengan GC-MS memberikan 1 puncak GC dan fragmentasi MS pada mle 380, 190, 175, 159, 144, 128, 115, 104, 91, 77, 65, 39. Simpulan: Isolat termasuk senyawa golongan fenilbutenoid yaitu 3 (3,4-dimetoksi fenil)-4-(3, 4-dimetoksistiril) sikloheksena.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali