Anda belum login :: 01 May 2025 05:51 WIB
Detail
ArtikelPengukuran Intensitas Potensi Konflik dalam Masyarakat Majemuk  
Oleh: Pelly, Usman
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Analisis CSIS vol. 22 no. 3 (1993), page 187.
Topik: masyarakat majemuk; potensi konflik; pengukuran intensitas
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: AA44.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelCiri utama masyarakat majemuk (plural society) menurut Furnivall (1940) adalah kehidupan masyarakat berkelompok-kelompok yang berdampingan secara fisik, tetapi mereka terpisah-pisah karena perbedaan sosial dan tidak tergabung dalam sebuah unit politik. Sebagai seorang sarjana yang pertama kali menemukan istilah ini. Furnivall merujuk pada masyarakat indonesia di zaman kolonial sebagai contoh yang klasik. Masyarakat hindia belanda waktu itu terpisah-pisah dalam pengelompokan komunitas yang didasarkan pada ras, etnis, ekonomi dan agama. Tidak hanya antara kelompok yang memerintah dan yang diperintah dipisahkan oleh ras yang berbeda, tetapi masyarakatnya juga secara fungsional terbelah dalam unit-unit ekonomi, seperti antara pedagang cina, arab dan hindia (foreign asiatic) dengan kelompok petani bumi putera. Menurut Furnivall masyarakat dalam unit-unti ekonomi ini hidup menyendiri (exclusive) pada lokasi-lokasi pemukiman tertentu dengan sistem sosialnya masing-masing.............
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)