Anda belum login :: 03 Jun 2025 14:46 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Rekayasa Pembuatan Elektroda Selektif Iodida Tipe Kawat Terlapis yang Sederhana untuk Monitor ing Kadar Iodium dalam Urine pada Gangguan Akibat Kekurangan Iodium
Oleh:
Atikah
;
Mulyasuryani, Ani
;
Luqman, M.
;
Retnowati, Rurini
;
Wijajanto, Edi
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi:
Jurnal Ilmu-Ilmu Teknik (Engineering) vol. 9 no. 2 (Oct. 1997)
,
page 85-98.
Topik:
Iodide Selective Electrode
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
JJ106
Non-tandon:
2 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengkarakterisasi elektroda indikator tipe kawat terlapis yang selektif terhadap ion iodida dan dapat digunakan sebagal metoda alternatif untuk mendeteksi kadar iodium dalam urin di lapangan. Elektroda bermembran cairan penukar ion Aliquat 336-iodida (metil trioktilamonium iodida) dicampur dengan matrik plastik polivinil kiorida (PVC), dibutilftalat (DBP) dalam petarut tetrahidrofuran (THF) dan dilapiskan pada konduktor kawat platina (40,5 mm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa elektroda bermembran dengan komposisi 3OPVC, 63 % DBP, dan 7% Aliquat 336-iodida menunjukkan respon Nemstian pada rentang konsentrasi iodida 5.10~ -10’ M (6,3- 1,27 1O~ ~.tg/dL) , dengan lereng sebesar -59,9 mV/dekade konsentrasi. Mempunyai kedapatan ulang yang balk, waktujawab 40 detik, potensial elektroda baku (E° )bervariasi ± 0,065 mV/ hari, usia pemakaian 5 bulan masih balk, stabil pada pH 1,6-7 dan suhu 20’C- 50°C, waktu perendaman dalam KI 0,1 M 1,5-4 jam. Selektivitas terhadap ion asing 10-2 M dalam larutan iodida 10~~-10~ M mempunyal urutan sebagai berikut: urea> kreatinin> C1 >S04 Br> HPO~ >H2P04> CN>S>CNS. Elektroda telah dapat digunakan untuk penentuan iodium dalam urin buatan secara potensiometri menggantikan metoda spektrofotometri pada rentang konsentrasi 6,35-76,2 ~.tg/ dL dengan memberikan kesaLahan sebesar 0,1-0,6 %. Dibandingkan dengan metoda spektrofotometri, metoda potensiometri mempunyai kelebihan lebih sederhana, cepat dan murah. Antara konsentrasi T4 darah dengan hudium dalam urin memiliki korelasi positif sebagal T4 = 0,039 I urin -0,1273 pada derajat kepercayaan 95 % dengan koefisien korelasi berharga 0,03-0,77. Sementara konsentrasi TSH darah dengan iodium dalam urin memiliki korelasi negatif sebagai TSH = -1,139 I urin + 61,11 pada derajat kepercayaan 95 % dengan koefisien korelasi (r) sebesar 0,95-0,99.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0 second(s)