Anda belum login :: 27 Nov 2024 07:10 WIB
Detail
ArtikelDermatitis Atopik di Divisi Alergi DR} Kulit dan Kelamin  
Oleh: Yusuf, Achmad ; NW, Hasrulliana ; Sunarko M. ; Sukanto, Hari
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: BERKALA: Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin vol. 19 no. 01 (Apr. 2007), page 9.
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: B02.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenelitian retrospektif terhadap penderita baru dermatitis atopik di divisi alergi URJ Kulit dan Kelamin RSU Dr. Soetomo Surabaya selama 3 tahun, dari Januari 2003 sampai dengan Desember 2005, didapatkan kecenderungan kasus baru yang menurun. Kasus baru terbanyak pada kelompok umur 25-44 tahun, dan wanita lebih banyak daripada pria. Gatal merupakan keluhan utama yang didapatkan pada seluruh penderita. Riwayat atopi pada penderita atau keluarganya didapatkan pada 90"10 penderita. Faktor pencetUs terbanyak adalah makanan (48,5%), dan yang lain meliputi musim, obat, emosi, serta alergen hirup. Penatalaksanaan penderita umumnya menggunakan steroid topikal (91,3%) dan antihistamin (86,4%). Penderita yang melakukan kunjungan ulang hanya 26,5%. Edukasi dan informasi merupakan hal yang penting dalam penatalaksanaan dermatitis atopik sehingga diperlukan kerjasama yang baik antara dokter dan penderita.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.03125 second(s)