Korupsi di Indonesia Masa Kini Telaah dari Segi Sosiologi, Budaya, dan Etika Lintas Budaya  

Oleh:

Priyani, M.J. Retno

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI - non-atma jaya
Dalam koleksi: Widya Dharma: Jurnal Kependidikan (Majalah Ilmiah Kependidikan) vol. 8 (Aug. 1997), page 117-130.
Topik: Mengatasi Korupsi

Ketersediaan

Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: WW32.1 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Korupsi merupakan fenomena abadi yang menarik karena sulil diberantas. Korupsi banyak ragamnya dan merambah ke seluruh lapisan masyarakat dan diwariskan ke generasi berikutnya. Secara umuni korupsi mempunyai segi positif antara lain memperlancar urusan. memperlancar alokasi sumber-sumber untuk investasi, memberi kesempatan pada individu untukmasukke dalam suatu sistem, dan sebagainya Sebaliknya, korupsi mempunyai segi negatif antara lain meningkatnya biaya administrasi. melawan keadilan dan cinta kasih, rnenyiasati hukum, dan sebagainya. Karena dampak sisi negatifnya lebih besar dari pada dampak sisi positifnya. maka korupsi perlu diberantas. Korupsi dapat diberantas melalui dua cara yaitu represif dan preventif Secara represif melalui penegakan hukum, dan secara preventif melalui pendidikan dalam arti luas. Sebagai pangkal usaha pemberantasan korupsi adalah kemauan yang kuat, semangat yang terus menerus diwariskan ke generasi berikutnya.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali