Anda belum login :: 22 Nov 2024 18:29 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Mengapa Harus Menjadi Guru?
Oleh:
Siahaan, Sudirman
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi:
Jurnal Teknodik vol. X no. 19 (2006)
,
page 99-120.
Topik:
Profesi Guru
;
Iklim yang Kondusif
;
Kompetensi
;
Kualifikasi
;
Sertifikasi Guru
Fulltext:
99.pdf
(135.25KB)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
JJ128.4
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Banyak istilah atau ungkapan yang sering diberikan untuk memaknai keberadaan guru. Beberapa di antaranya yang dapat dicatat adalah yang mengatakan bahwa “Guru adalah sosok yang patut ditiru dan digugu Guru adalah panutan masyarakat “Guru adalah orang tempat bertanya ”Guru yang bermutu menghasilkan bangsa yang bermutu dan “Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa”. Pada umumnya, semua ungkapan atau pernyataan mengenai guru dirasakan sangatlah menyenangkan dan sungguh-sungguh apresiatif. Namun, apabila ditanyakan kepada para guru, boleh jadi mereka akan mengatakan bahwa yang penting adalah kenyataannya. Untuk apa semanis madu, setinggi apa pun rasa pujian apabila dalam kenyataannya, para guru belum merasakan konkritisasinya dalam kehidupan sehari-hari mereka. Memang sampai dengan tahun 1970-an, profesi guru dirasakan sebagai profesi panggilan yang benar-benar menjadi pekerjaan pilihan atau idaman (selected profession). Dalam kaitan ini pertanyaan tentang “Mengapa harus menjadi guru?” menjadi suatu pertanyaan yang menarik dan menggugah perhatian setidak-tidaknya bagi kalangan masyarakat yang pedull terhadap profesi guru. Mengapa kernudian, pertanyaan yang sama ini cenderung menjadi pertanyaan yang kurang atau bahkan tidak lagi menarik atau menggugah perhatian? Namun, akhir-akhir ini setidak-tidaknya pertanyaan yang lebih menarik perhatian den juga mungkin menggugah perhatian adalah “Mengapa tidak harus menjadi guru?”. Tulisan ini mencoba memberikan kajian singkat tentang berbagai aspek yang berkaitan dengan keberadaan guru dengan harapan akan dapat menjadi bahan pemikiran untuk pembahasan lebih lanjut.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.03125 second(s)