Pintu gerbang pada kompleks perumahan memegang peranan yang cukup penting, karena jalur pada pintu gerbang berfungsi sebagai jalur utama, sehingga bagi pengunjung dan penghuni perumahan harus melintasi jalur pada pintu gerbang, bila ingin memasuki wilayah perumahan. Sistem yang diterapkan saat ini memerlukan operator untuk membuka atau menutup pintu gerbang. Operator juga harus dapat membedakan akses masuk antara penghuni yang menggunakan stiker tertentu atau pengunjung yang menyerahkan KTP (Kartu Tanda Penduduk) sebagai data pengunjung harian. Sistem ini memiliki kelemahan antara lain faktor kesalahan operator dalam membedakan penghuni atau pengunjung, stiker dan KTP dapat dipalsukan, dan juga dapat terjadi kesalahan didalam pencatatan data pengunjung perumahan. Melihat kelemahan pada sistem tersebut, maka dibuat suatu sistem pengaturan pintu gerbang secara otomatis yang menggunakan RF(Radio Frequency) sebagai media untuk mengirimkan ID penghuni. Sedangkan pengunjung dapat menekan tombol yang disediakan. Penekanan tombol tersebut secara automatis akan mengambil data pengunjung berupa foto. Data ID penghuni dan data foto pengunjung akan disimpan pada basisdata pintu masuk harian. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa sistem ini sangat efektif untuk membedakan akses masuk penghuni dan pengunjung dengan kombinasi ID penghuni antara 0-9999. |