Anda belum login :: 23 Nov 2024 06:07 WIB
Detail
ArtikelPulp and Paper Industry : Protection for Whom ?  
Oleh: Basri, Faisal H.
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Bisnis dan ekonomi politik vol. 1 no. 1 (1997), page 55-62.
Topik: PAPER INDUSTRY; pulp and paper industry; protection
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: BB52.1
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelTulisan ini menganalisis kebijakan proteksi industri pulp dan kertas indonesia dengan kerangka keseimbangan ekonomi parsial. Saat ini hanya terdapat empat perusahaan besar yang menguasai 76 persen industri pulp and paper, bahkan ada kecenderungan monopoli / oligopoli. Sementara itu pada industri kertas koran dan majalah hanya terdapat dua perusahan besar yang menguasai pasaran. Oleh karena itu pengenaan tarif ekstra (surcharge) terhadap kertas impor telah menaikkan harga kertas domestik sampai 40 persen lebih tinggi dibandingkan harga internasional. Benar bahwa pada tahun 1994 tarif ekstra tersebut telah dihilangkan dan tarif normal diturunkan menjadi 20 persen. Akan tetapi, serangkaian kebijakan regulasi perdagangan kertas, yang konon untuk melindungi industri media dalam negeri, telah menyebabkan distorsi ekonomi dan menimbulkan praktek - praktek dumping di pasaran internasional. Hasil simulasi menunjukkan bahwa jika pemerintah menurunkan tarif kertas impor dari 30 persen menjadi nol persen, konsumen kertas akan memperoleh tambahan surplus sebesar Rp. 96 milyar, tetapi produsen akan menderita kehilangan surplus sebesar Rp. 66 milyar. Pemerintah mungkin akan kehilangan penerimaan sebesar Rp. 30 milyar, tetapi secara keseluruhan efisiensi industri pulp dan kertas dapat ditingkatkan. Implikasi kebijakannya adalah bahwa liberalisasi perdagangan akan memperbaiki proses alokasi sumber daya industri pulp dan kertas indonesia sesuai mekanisme pasar yang berlaku.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)