Anda belum login :: 23 Nov 2024 11:27 WIB
Detail
BukuANALISIS KINERJA KEUANGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED DAN MARKET VALUE ADDED UNTUK INDUSTRI TEKNOLOGI INFORMASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA
Bibliografi
Author: Widjaja, Indra (Advisor); Natalia
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Magister Manajemen Sekolah Pascasarjana Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2006    
Jenis: Theses - Master Thesis
Fulltext: NATALIA'S MASTER THESES.pdf (314.0KB; 92 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: MM-401
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Pengukuran kinerja keuangan merupakan hal yang mutlak dilakukan oleh
setiap perusahaan. Penilaian kinerja keuangan yang selama ini umum digunakan
adalah metode konvensional, seperti Return on Asset (ROA), Return on Equity
(ROE). Metode penilaian kinerja tersebut kemudian disempurnakan lagi dengan
metode Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) yang
melibatkan cost of capital dalam perhitungannya. Tujuan penelitian ini adalah
mengukur kinerja keuangan dengan metode EVA dan MVA dalam penilaian
kinerja perusahaan Information Technology di Indonesia, yaitu
PT Astra Graphia, Tbk, PT Multipola r Corporation, Tbk, PT Metrodata
Electronics, Tbk, dan PT Modern Photo, Tbk untuk periode tahun 1997-2004.
Untuk melihat hubungan antara EVA dan MVA pada industri Information
Technology maka digunakan analisis korelasi Pearson.
Penilaian kinerja dengan menggunakan EVA menunjukkan bahwa
pencapaian kinerja terbaik untuk perusahaan-perusahaan di industri IT adalah
pada tahun 1997 di mana keempat perusahaan pada periode tahun 1997-2004
mempunyai nilai EVA positif. Kinerja terburuk untuk industri IT pada tahun
1998, di mana pada tahun tersebut kondisi perekonomian Indonesia sangat
terpuruk dengan adanya krisis moneter. Jika dibandingkan di antara keempat
perusahaan untuk tahun 1997 sampai tahun 2004, maka kinerja terburuk dicatat
oleh PT Multipolar Corporation, Tbk dengan nilai EVA terendah sepanjang tahun
1997-2004. Secara keseluruhan, jika dilihat dari nilai EVA, dapat disimpulkan
bahwa kinerja perusahaan dalam industri IT dalam kurun waktu 1997 sampai
tahun 2004 tidak begitu baik, dan berarti perusahaan-perusahaan tersebut belum
mampu memberikan peningkatan kekayaan bagi pemegang sahamnya.
Parameter lain yang digunakan untuk penilaian kinerja perusahaan adalah
Market Value Added (MVA). Dari analisis MVA didapatkan bahwa tahun 1999
merupakan tahun dengan pencapaian kinerja terbaik untuk perusahaan-perusahaan
di industri IT. Hasil yang sangat bertolak belakang ditunjukkan pada tahun 1997,
di mana pada tahun 1997 seluruh perusahaan mempunyai nilai MVA negatif,
menunjukkan kinerja terburuk sepanjang tahun 1997-2004. Hal ini bertolak
belakang dengan nilai EVA, di mana dengan menggunakan analisis EVA, tahun
1997 merupakan tahun dengan pencapaian kinerja terbaik. PT Multipolar
Corporation, Tbk jika dilihat dari nilai MVA merupakan perusahaan dengan
kinerja terburuk selama kurun waktu tahun 1997-2004.
Pengujian dengan menggunakan metode korelasi Pearson antara EVA dan
MVA, menunjukkan bahwa antara EVA dan MVA pada industri IT selama
periode 1997-2004 tidak terdapat hubungan yang signifikan. Dengan hasil ini
berarti EVA independent terhadap MVA, atau nilai EVA bukan merupakan
pencerminan dari nilai MVA dan demikian pula sebaliknya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.15625 second(s)